foto: ilustrasi (nu online)
Ahmad Niam Syukri
Penulis
Hutang adalah suatu beban yang selalu menghantui di malam hari dan sebuah kehinaan di siang hari. Hutang akan mendatangkan penyakit non fisik yang membuat seseorang terkadang hilang harga dirinya karena penyakit itu.
Sering penyakit dusta dan ingkar janji menjangkiti orang yang berhutang. Oleh karenanya Rasulullah SAW enggan berhutang dan takut kalau menjadi suatu kebiasaan.
Bagi yang memiliki hutang, janganlah berkecil hati. Memang itu mungkin jalan yang harus dilalui. Selagi orang yang berhutang memiliki niat untuk membayar hutang ketika ia mengambil hutangan, Allah akan menolong dalam membayarnya. Berusahalah untuk membayar hutang dan memohonlah pertolongan kepada Allah.
Hadits Nabi: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ أَخَذَ دَيْنًا وَهُوَ يُرِيدُ أَنْ يُؤَدِّيَهُ أَعَانَهُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ
Artinya: Siapa yang mengambil utangan, lantas ia bertekad untuk melunasinya, maka Allah akan menolongnya. (HR An-Nasai)
KH Ahmad Niam Syukri Masruri, Ketua Lembaga Kajian Informasi dan Dakwah (Elkid), Ketua PW GP Ansor Jateng 1995, dan Sekretaris RMINU Jateng
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Pelajaran Yang Tersirat Dalam Ibadah Haji
2
Gelorakan Dakwah Lewat Tulisan, NU Online Kumpulkan Jurnalis Muda Nahdliyin se-Jateng dan DIY
3
NU Online dan LAZISNU Gelar Workshop Jurnalistik Filantropi, Cilacap Jadi Tuan Rumah
4
NU Care-LAZISNU Dukung Penyelenggaraan Workshop Jurnalisitik Filantropi di Cilacap Jateng
5
Jelang Konfercab, PCNU Klaten Persiapkan Rekomendasi Isu Pertanian Ramah Lingkungan
6
Ketua PBNU: Jurnalis NU Adalah Saksi Sejarah Perjuangan Nahdlatul Ulama
