SMK Ma’arif NU Kajen Resmi Tunjuk Kiai Hadi Wibowo sebagai Pemimpin Baru, Perkuat Karakter Aswaja dan Prestasi Teknik

Pekalongan, NU Online Jateng 

Pengurus Cabang Lembaga Pendidikan Ma’arif Nahdlatul Ulama (LP Ma’arif NU) Kabupaten Pekalongan secara resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) Kepala Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Ma’arif NU Kajen kepada Kiai Hadi Wibowo dalam sebuah acara yang bertepatan dengan kegiatan rutin Naharul Ijtima’ penutup sebelum bulan Ramadan. Acara ini berlangsung di SMK Ma’arif NU Kajen pada Jum'at (14/02/2025) dengan tujuan memperkenalkan lebih luas sekolah tersebut kepada warga Nahdlatul Ulama di Kecamatan Kajen.

Kepala SMK Ma’arif NU Kajen, Kiai Hadi Wibowo, menjelaskan bahwa pemilihan lokasi kegiatan ini bertujuan memperkenalkan SMK Ma’arif NU Kajen, atau yang lebih dikenal dengan SMARKA, kepada masyarakat luas. 

“Sengaja kami meminta kegiatan ini ditempatkan di SMK Ma’arif NU Kajen agar semakin dikenal oleh warga Nahdliyin, khususnya di Kecamatan Kajen,” ujarnya.

SMK Ma’arif NU Kajen saat ini memiliki empat jurusan: Teknik Kendaraan Ringan (TKR), Teknik Sepeda Motor (TSM), Teknik Bodi Otomotif (TBO), serta Akuntansi dan Keuangan Lembaga. Pendaftaran peserta didik baru untuk tahun ajaran 2025/2026 telah resmi dibuka.

Selain membekali siswa dengan kompetensi teknik yang unggul, SMK Ma’arif NU Kajen juga menanamkan nilai-nilai ke-NU-an kepada para siswanya. Setiap Senin, secara bergantian dengan upacara bendera, diadakan pengajian kolosal Kajian Kitab Kuning (KAKIKU), yang mengkaji kitab Safinatus Sholah. Seluruh siswa, guru, dan tenaga administrasi sekolah ikut serta dalam kegiatan ini.

Kiai Hadi Wibowo menambahkan bahwa penguatan karakter Aswaja juga menjadi bagian integral dari kurikulum. 

“Setiap hari, para siswa melakukan amaliyah Aswaja, seperti membaca surat Yasin, Waqiah, dan Al-Mulk, serta mempraktikkan tawassul, tahlil, dan hafalan surat pendek. Harapan kami, selain memiliki keterampilan teknik, lulusan SMK Ma’arif NU Kajen juga memiliki amaliyah ke-NU-an yang baik,” terangnya.

Sebagai bentuk kepedulian terhadap siswa kurang mampu namun berprestasi, SMK Ma’arif NU Kajen menyediakan berbagai program beasiswa, di antaranya beasiswa afirmasi dari LAZISNU, Beasiswa Ansor, serta bantuan dari para aghniya’. Siswa yang berprestasi dalam hafalan Yasin, Tahlil, Waqiah, atau bidang akademik dan olahraga juga mendapatkan potongan Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI).

Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris LP Ma’arif NU Kabupaten Pekalongan, H. Ari Lanang Arfiyanto, menegaskan pentingnya pendidikan dalam membentuk karakter generasi penerus Nahdlatul Ulama. 

“Pendidikan memiliki peran strategis dalam pembentukan karakter. LP Ma’arif NU adalah ujung tombak dalam mencetak kader-kader NU yang memiliki kompetensi akademik dan karakter Islami yang kuat,” ungkapnya.

Ia juga mengingatkan bahwa Kajen sebagai pusat pendidikan di Kabupaten Pekalongan memiliki banyak lembaga pendidikan. Sebagai warga NU, sudah sepatutnya turut serta membesarkan sekolah dan madrasah di bawah naungan jam’iyyah NU. 

“Ada dua tipe sekolah di NU, yaitu yang dimiliki jam’iyyah NU dan yang dimiliki jamaah NU. SMK Ma’arif NU Kajen termasuk dalam kategori pertama, sehingga kita semua harus mendukung keberlangsungannya,” tambahnya.

LP Ma’arif NU Kabupaten Pekalongan berkomitmen untuk terus mendukung kemajuan SMK Ma’arif NU Kajen melalui berbagai program inovatif. Harapannya, di bawah kepemimpinan baru, SMARKA dapat semakin maju dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat.

Dengan doa restu dari para sesepuh serta arahan dari LP Ma’arif NU, Kyai Hadi Wibowo berharap SMK Ma’arif NU Kajen dapat menjadi lembaga pendidikan yang tidak hanya unggul dalam bidang teknik, tetapi juga dalam membentuk generasi yang berakhlak mulia dan berkarakter Aswaja.