• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Kamis, 25 April 2024

Regional

Wabup Demak Sebut Acara Haul untuk Teladani Orang Saleh

Wabup Demak Sebut Acara Haul untuk Teladani Orang Saleh
Wakil Bupati Demak KH Ali Mahsun (Foto: NU Online Jateng/Rahmat)
Wakil Bupati Demak KH Ali Mahsun (Foto: NU Online Jateng/Rahmat)

Demak, NU Online Jateng 
Agenda haul auliya, masyayikh, dan orang-orang saleh di lingkungan nahdliyin yang sudah mentradisi dengan kuat sedikitnya mendatangkan dua hal nilai positif.


Wakil Bupati Demak KH Ali Mahsun mengatakan, dua nilai itu meliputi keteladanan dan obat kerinduan. Figur yang dihauli itu pasti orangnya baik selama menjalani hidup di dunia dan kebaikan itu dikenang oleh generasi selanjutnya. Selain dikenang juga untuk diteladani kesalehannya.


"Hadirnya sosok yang saleh dirindukan oleh umat, tapi tidak mungkin secara fisik hal bisa terjadi. Maka melalui haul inilah kabar dan kisah kesalehan seseorang diungkap untuk mengibati kerinduan itu," kata Kiai Mahsun.


Kiai Mahsun yang juga Rais Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Mranggen Demak mengatakan hal itu saat menghadiri haul Mbah Surgi Zaenal Abidin di Desa Ketanjung, Kecamatan Karanganyar, Demak, Ahad (14/8/2022).


Menurut Kiai Mahsun, diyakini bahwa almarhum wal maghfurpah adalah kekasih Allah (Wali), maka sepatutnya kita  memuliakannya dengan mengadakan kegiatan haul secara rutin. 


"Namanya kekasih (Wali), pasti dekat dan takut kepada Allah. Dunia itu yang dikhawatirkan adalah kalau ada orang pandai tapi tidak takut kepada Allah," tegasnya.





Kepala Desa Ketanjung Siti Setiawati menjelaskan, kegiatan haul Mbah Surgi merupakan kegiatan rutin setiap tahun. Akan tetapi karena adanya bencana Corona Virus (Covid-19) kegiatan haul sempat vakum dua kali. 

 
"Semoga kehadiran kita semua di sini dapat menjadi amal jariyah. Selain itu kehadiran kita di sini sekaligus dalam rangka silaturahim, semoga  membawa berkah dan manfaat," ujarnya. 

 
Perwakilan dari Desa Ngawen Wedung Demak Ahmad Zainul Furqon kepada NU Online Jateng, Kamis (18/8/2022) menyampaikan, kehadirannya beserta rombongan di Ketanjung selain silaturahim juga dalam rangka ikut khurmat dan ngalap berkah haul almaghfurlah.


"Saudara di Ketanjung ini merupakan sedulur sepuh (saudara tua). Karena Mbah Surgi Zaenal Abidin itu orang tua dari pepunden Desa Ngawen, yaitu Mbah Sulaiman. Jadi ikatan darahnya itu jelas antara orang tua dan anak. Kami berharap majelis ini membawa berkah untuk kita semua," pungkasnya.


Acara haul yang dilaksanakan di kompleks makam pepunden Desa Ketanjung dihadiri ribuan warga bersama  keluarga besar Mbah Sulaiman dari Ngawen Wedung Demak dan sekitarnya yang tak lain adalah keluarga dari Mbah Surgi Zaenal Abidin.


Pengirim: Rahmad Saleh 
 


Regional Terbaru