Tingkatkan Kapasitas, Santri Subulussalam Demak Dibekali Keterampilan Tata Rias Kecantikan
Selasa, 3 Agustus 2021 | 07:00 WIB

Pesantren Subulussalam Demak gelar kursus kecantikan bagi santri (Foto: NU Online Jateng/Samsul Huda)
Samsul Huda
Penulis
Demak, NU Online Jateng
Pesantren Subulussalam Demak menyelenggarakan pelatihan tata rias kecantikan yang diikuti 25 santri. Kegiatan dilakukan di sela-sela belajar di pesantren dijadwalkan berdurasi empat kali pertemuan setiap Jumat pukul 13.00 WIB
Pengasuh Pesantren Subulussalam, KH Abdullah Miftah mengatakan kegiatan ini dikelola Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Subulusalam, salah satu unit pelaksana kegiatan pendidikan pondok.
"Agenda kegiatan ini merupakan salah satu terobosan dalam upaya membekali santri agar memiliki keahlian atau keterampilan dimanfaatkannya dengan baik di kemudian hari," kata Kiai Abdullah Miftah, Senin (2/8).
Menurutnya, ketrampilan merias tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan orang yang sedang menggelar resepsi atau walimatun nikah saja, tetapi juga di untuk merias santriwati yang sedang khataman, wisuda, dan sebagainya.
Pengelola PKBM Subulussalam Yazid Rahmanullah mengatakan, agenda kegiatan ini dikemas dalam program pelatihan Tata Rias Beauty Class dilaksanakan di pondok mulai Jumat (30/7) dan berakhir pada hari Jumat ketiga Agustus ini.
"Kami berharap para santri setelah mengikuti pelatihan ini memiliki bekal untuk setidaknya dapat merawat dirinya dengan baik, atau kalau mungkin mengembangkannya menjadi aktivitas wirausaha," katanya.
Instruktur pelatihan Ifa Asadah mengatakan, selama mengikuti pelatihan peserta diliputi rasa gembira, sehingga memperlancar proses upaya alih ketrampilan. Kegiatan ini didukung oleh 'Toko Ana Beauty Cosmetik' Demak.
Nur Khasanah mewakili peserta pelatihan mengatakan sangat bergembira, bekal ini sangat bermanfaat dalam upaya mempercantik diri santri.
"Teman-teman senang dengan adanya pelatihan ini karena dapat menjadikan kami sebagai santri penghafal Al-Qur'an dapat tampil indah dan cantik. Semoga ke depan, kami dapat mengembangkannya dengan membuka usaha rias pengantin atau setidaknya dapat menyenangkan suami kami," pungkasnya.
Penulis: Samsul Huda
Editor: M Ngisom Al-Barony
Terpopuler
1
Jadwal Kepulangan Jamaah Haji Asal Jawa Tengah dan DIY Gelombang 2
2
5,5 Juta Antrean Berangkat Haji, BP Haji Siapkan Langkah Audit Data Antrean
3
Pitutur, Dawuh, dan Parenting ala Nyai Hj Djamilah Hamid Baidlowi
4
LESBUMI PWNU Jateng Gelar Syi’ar Muharram 1447 H: Mematri Spiritualitas, Membangun Peradaban Bangsa
5
Unwahas Siapkan Beasiswa untuk Atlet Paralayang Berprestasi
6
Ketua PCNU Klaten Terpilih Rumuskan Strategi Penguatan Organisasi Pasca Konfercab XVII
Terkini
Lihat Semua