Sarbumusi Siap Himpun Buruh di Jateng untuk Lebih Berdaya
Kamis, 11 Agustus 2022 | 09:00 WIB

jajaran pengurus Sarbumusi saat silaturahim dengan Rais PWNU Jateng KH Ubaidullah Shodaqoh (Foto: NU Online Jateng/Ichwan)
M Ichwan
Penulis
Semarang, NU Online Jateng
Sarikat Buruh Muslimin Indonesia (Sarbumusi), organisasi badan otonom Nahdlatul Ulama yang mengurusi sektor perburuhan siap menghimpun kaum buruh di Jawa Tengah. Konfederasi ini siap membentuk kepengurusan di tingkat Jawa Tengah setelah memiliki sembilan pengurus cabang di Jateng.
Presiden Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Sarbumusi Syaiful Bahri Anshori menyampaikan, kaum pekerja yang mayoritas nahdliyin (warga NU) akan diajak berhimpun dalam serikat buruh yang dibimbing oleh ulama yakni Sarbumusi.
"Melalui Sarbumusi, para buruh menjadi lebih berdaya sekaligus lebih religius, serta membawa kesejukan sebagaimana ciri khas NU," ujarnya.
Syaiful Bahri Anshori menyampaikan hal itu ketika sowan ke kediaman Rais PWNU Jateng KH Ubaidullah Shodaqoh di Pesantren Al-Itqon Bugen, Kota Semarang, Rabu (10/8/2022) siang.
Syaiful yang juga anggota Fraksi PKB DPR RI menjelaskan, serikat pekerja sering membuat para pengusaha ketakutan, sehingga banyak manajemen industri menghalangi pembentukan serikat buruh. Padahal itu melanggar Undang-Undang Ketenagakerjaan.
"Kami sowan untuk mohon restu agar kehadiran Sarbumusi bisa meyempurnakan khidmah NU kepada umat di sektor buruh dan pengusaha. Sarbumusi menghimpun kaum buruh agar lebih berdaya dan bermanfaat di bawah bimbingan ulama," kata Syaiful didampingi Ketua DPW Sarbumusi Jateng Ali Zaziroh Hidayat.
Sekretaris Jeneral (Sekjen) DPP Sarbumusi Eko Darwanto menjelaskan, Sarbumusi hadir mengurai ketegangan itu. Sarbumusi bisa membawa kesejukan dan kerja sama yang baik dengan pengusaha.
"Contohnya ketika ada masalah industrial, Sarbumusi tidak langsung demonstrasi. Tetapi melakukan langkah tabayun. Misal ada aksi protes, dikemas dalam acara tahlilan atau istighotsah. Dengan begitu, problem bisa diurai dalam semangat gotong rotong," ucapnya.
"Sarbumusi menampilkan citra buruh yang damai dan religius ala NU. Sehingga hubungan dengan industriawan terjalin rukun," sambungnya.
Disebutkan, untuk mendirikan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Sarbumusi minimal telah berdiri tujuh DPC. Saat ini di Jateng sudah berdiri sembilan DPC, yaitu Cilacap, Banyumas, Rembang, Pati, Jepara, Demak, Kendal, Pekalongan, dan Brebes.
Rais PWNU Jateng KH Ubaidillah Shodaqoh menyambut gembira kehadiran pengurus Sarbumusi. Terlebih itu adalah kedatangan kedua, setelah pada April 2021 lalu Syaiful Bahri dan rombongan telah sowan kepadanya di Kantor PWNU Jateng.
Dirinya mendukung penuh pembentukan Sarbumusi Jateng. Kiai yang akrab dipanggil Mbah Ubed ini akan menginstruksikan seluruh pengurus cabang NU se-Jateng mendukung terbentuknya kepengurusan Sarbumusi.
“Terima kasih, saya menyambut gembira kehadiran Sarbumusi. Kami dukung penuh pokoknya. Seluruh cabang NU akan saya ajak mendukung terbentuknya kepengurusan Sarbumusi di tiap daerah,” pungkasnya seraya mempersilakan para tamunya menikmati hidangan yang disuguhkan.
Penulis: M. Ichwan
Terpopuler
1
Abu Sampah Disulap Jadi Paving, Inovasi Hijau LPBI NU dan Banser Trangkil
2
Khutbah Jumat: Pelajaran Yang Tersirat Dalam Ibadah Haji
3
Semarak Harlah ke-75, Fatayat NU Wonogiri Gali Potensi Kader dengan Semangat Kartini
4
Kasus Pneumonia Jamaah Haji Meningkat, dr Alek Jusran Imbau Jaga Kesehatan
5
Muslimat NU DIY Gelar Bakti Sosial dan Pasar Murah Guna Ringankan Beban Masyarakat
6
Gelorakan Dakwah Lewat Tulisan, NU Online Kumpulkan Jurnalis Muda Nahdliyin se-Jateng dan DIY
Terkini
Lihat Semua