• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Kamis, 25 April 2024

Regional

Pengusaha Ekspor Impor Siap Dukung Muslimat NU Semarang Wujudkan 4 Target Organisasi

Pengusaha Ekspor Impor Siap Dukung Muslimat NU Semarang Wujudkan 4 Target Organisasi
Founder (pendiri) PT Cla Group Hj Claudyna C Ningrum (Foto: Dok)
Founder (pendiri) PT Cla Group Hj Claudyna C Ningrum (Foto: Dok)

Semarang, NU Online Jateng
Pimpinan Cabang (PC) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Kota Semarang sebagai salah satu badan otonom (Banom) NU yang diakui banyak pihak aktif dan massif dalam berjejaring dan berkegiatan. Salah satunya Founder (pendiri) PT Cla Group Hj Claudyna C Ningrum.


Mbak Cla demikian sapaannya selaku pengusaha yang fokus pada bisnis ekspor impor menyatakan siap mendukung pemberdayaan perempuan NU menjadi lebih baik, utamanya di bidang sosial dan ekonomi.


"Muslimat NU ini bisa, bukan hanya bisa tapi sangat mungkin berkiprah dengan lebih baik di kota Semarang, utamanya di bidang ekonomi dan sosial," kata Mbak Cla kepada NU Online Jateng, Sabtu (19/3).


Pernyataan tersebut juga dia kemukakan kepada jajaran Pimpinan Ranting (PR) Muslimat NU Kelurahan Rejomulyo, Kebonagung, dan Kemijen yang dilantik di Masjid Muthohhar Kelurahan Rejosari Semarang Timur, Kota Semarang.


Menurutnya, 4 (empat) target yang dicanangkan Muslimat NU sejalan dengan program dalam perusahaan yang ia pimpin. Yaitu menumbuhkan perempuan yang sehat, sejahtera, mandiri, dan berkualitas. "Kita ingin membina dengan seluruh masyarakat, Fatayat NU, dan Muslimat NU untuk bersama-sama mengembangkan agar perempuan mandiri," ujarnya.


Untuk itu dia tegaskan, CLA Group siap membantu agar NU maupun badan otonom (Banom) yang ada bisa lebih mandiri dengan pelatihan kewirausahaan dan pendampingan paska pelatihan. "Kami siap mensupport untuk pelatihan dan memberdayakan Muslimat NU, Ansor Banser, dan yang lainnya," ucapnya.


Menjawab terkait adanya usulan pelatihan membuat sabun mandi bagi Muslimat NU. Mbak Cla pun menyanggupi dan menerangkan tahapan yang bisa dia siapkan bersama Muslimat NU.


"Oke nanti kita akan bantu, kita akan support pelatihan membuat sabun sehingga tidak perlu membeli sabun tapi dari antarmuslimat kita bisa membuat sabun sendiri, laundry, softer tadi mintanya seperti itu. Kalau mau mengolah garam kan kita jauh dari pantai, maka diproduksi di Pati," bebernya.


Terkait kemungkinan adanya kendala dalam pemasaran, dia jawab pentingnya bersinergi dengan perusahan profesional, "Nah itulah gunanya CLA Group, kita siap dari produksi, packaging, dan pemasaran seperti perusahaan yang memiliki packaging sendiri," jawabnya.


Dia sebut adanya rekan bisnis yang bisa membantu dalam mendesain kemasan dan pemasaran, "Kita ada juga pelatihan pembuatan dan pemaaaran, jadi tidak sekedar membuat tapi juga memasarkan," ungkapnya.


Ditanya terkait kemungkinan produk sabun Muslimat NU menyasar segmen perhotelan, Mbak Cla menyatakan bukan hal yang mustahil, "Sangat bisa, kita menggandeng pemerintah, juga masuk ke KADIN (Kamar Dagang dan Industri) atau organisasi semacamnya," urainya.


Selain itu, lanjutnya ada juga organisasi Perhimpunan Hotel Republik Indonesia, "Karena Muslimat Nahdlatul Ulama, kita bisa lebih ke hotel yang Muslim," urainya.


Terkait perizinan pihaknya siap mengawal agar uji produk muslimat bisa lulus uji amdal, "Pasti kita akan mengutamakan hal itu. Kita siap mengawal Muslimat NU yang berkualitas sesuai 4 (empat) target tadi," ucapnya.


Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Muslimat NU Semarang Timur Hj Jamilah mengingatkan pentingnya gerakan sosial dan ekonomi. Dirinya mengajak para pegiat dan warga NU untuk menggunakan produk kader atau organisasi NU. Dia menyebut sabun cuci piring Mama NU, kecap, dan garam produk Muslimat NU.  


Penulis: Ahmad Rifqi Hidayat


Regional Terbaru