NU Jateng Apresiasi Prestasi Jamiyatul Qurra Wal-Huffadz
Kendal, NU Online Jateng
Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah HM Muzamil menyampaikan apresiasi kepada para pengurus dan anggota Jamiyatul Qurra Wal Hufadz Nahdlatul Ulama (JQHNU) atas prestasinya dalam khidmah guna melakukan pendidikan Al-Qur'an bersama para sahabat santri dan jamaahnya.
"Alhamdulillah kalian semua diberikan keutamaan dan kesempatan dalam mempelajari dan mengajarkan kitab suci Al-Qur'an. Insyaallah semua termasuk sebaik-baik umat Nabi Muhammad SAW," ujarnya dalam acara Silaturahmi Bersama pengurus dan anggota JQHNU di Pendopo Tumenggung Bahurekso Kendal, Rabu (1/6).
Dikatakan, tidak mungkin seseorang bisa membaca, menghafalkan, memahami, dan mengamalkan isi kandungan Al-Qur'an, kecuali semata-mata mendapatkan rahmat atau kasih sayang dari Allah Taala.
"Tentu banyak orang yang ingin bisa menghafalkan, memahami, meyakini, dan mengamalkan Al-Qur'an, namun tanpa rahmat dan hidayah dari Allah tentu akan mustahil. Karena hakekat ilmu adalah dari Allah SWT, ucapnya.
Menurutnya, banyak contoh yang diberikan oleh ulama NU dalam membumikan Al-Qur'an dengan ikhlas dan istiqamah. "Kita bisa saksikan para kiai dan bunyai betapa gigihnya dan sabarnya dalam memberikan pendidikan kepada para sahabat santri, baik di pesantren, masjid, mushala, atau di madrasah," terangnya.
Disampaikan, para ulama juga memberikan pedoman dan suri tauladan dengan akhlak yang terpuji. "Hal ini semata-mata meneruskan perjuangan Rasulullah dan para sahabatnya bahwa akhlak Rasulullah adalah Al-Qur'an," ungkapnya.
Pembina JQHNU Kendal KH Mujib Rahmad menyampaikan, perhatian pemerintah di Jawa Tengah terhadap pembinaan dan pengembangan Tilawatil Qur'an perlu terus ditingkatkan kualitasnya, agar Jawa Tengah memiliki prestasi yang lebih baik di masa mendatang.
"JQHNU didirikan untuk mengemban amanat menjaga kitab suci Al-Qur'an, mewadahi para ahli Al-Qur'an, dan pendidikan Al-Qur'an. Diharapkan qari dan qariah dapat membawa kemaslahatan umat," bebernya.
Ketua JQHNU Kendal KH Ahmad Baduhun Badawi mengharapkan agar pendidikan Al-Qur'an mendapatkan perhatian yang proporsional. "Karena dengan kemampuan membaca dan memahami Al-Qur'an, umat Islam dapat beribadah dan memberikan keteladanan yang baik," katanya.
Bupati Kendal Dico M Ganinduto dalam sambutannya menegaskan orang yang hafal Al-Qur'an adalah orang yang cerdas, sehingga dia yakin para penghafal Al-Qur'an dapat barakah kehidupannya.
"Idealnya di Kendal ada 500 ribu yang hafal Al-Qur'an," pungkasnya.
Pengirim: Insan Al-Huda
