LBMNU Kedawon Brebes Luncurkan Aplikasi Ibadah
Brebes, NU Online Jateng
Lembaga Bahtsul Masail Ranting Nahdlatul Ulama (NU) Kedawon, Larangan, Kabupaten Brebes meluncurkan beberapa aplikasi Islam yang bermanfaat di antaranya aplikasi kalkulator Waris Syafiiyyah, terjemah Fathul Qarib, majmu nadham, dan kutub hadits untuk kepentingan umat.
Peluncuran aplikasi berguna sebagai upaya memberikan layanan informasi pengetahuan secara digital berbasis pada aplikasi di dalam smartphone untuk mempermudah masyarakat mengakses berbagai informasi, termasuk dalam hal ibadah umat Islam sehari-hari.
Ketua LBMNU Kedawon sekaligus programmer aplikasi Ustadz Thoha SQ mengatakan, kebutuhan informasi untuk kalangan muslim muda modern Indonesia saat ini tumbuh kian besar seiring dengan meningkatnya antusiasme dalam mendalami ajaran Islam yang dimulai sejak usia muda.
"Aplikasi ini sebagai jawaban kebutuhan dan menjadi rujukan yang menyajikan wawasan keislaman yang lengkap sekaligus praktis sebagai pendukung gaya hidup islami sehari-hari yang halal dan berkah," terangnya.
Kepada NU Online Jateng, Ahad (4/9/2022) Ustadz Thoha menjelaskan, aplikasi yang diterbitkan LBMNU Kadawon Brebes bisa diakses oleh siapa saja. Meski diakui fitur-fitur yang ada belum mencakup secara keseluruhan, setidaknya bisa membantu umat Islam.
"Insyaallah akan ada tambahan fitur fitur lain berdasarkan saran dan masukan dari pengguna. Mari kita sebagai warga NU ramai-ramai mendownload aplikasi ini dan mari kita gaungkan untuk mendownload aplikasi kepada seluruh warga NU dan umat Islam,” ajaknya.
Dirinya berharap umat islam khususnya warga NU bisa memanfaatkan aplikasi keislaman karya LBMNU Kedawon, Larangan, Kabupaten Brebes.
“Ayo kita download terlebih dahulu, sebarkan ajakan mendownload ke keluarga kita, teman-teman kita, dan masyarakat lingkungan sekitar kita, agar bisa memperoleh informasi dan kajian islami melalui aplikasi yang sudah jelas sanad keilmuannya,” ungkapnya.
Dijelaskan, beberapa aplikasi terbitan LBMNU di Brebes merupakan hasil kerja keras dan pengembangan ilmu pengetahuan seorang santri ponpes salaf yang bersumber dari kitab kuning yang berada di kalangan pesantren dengan melalui berbagai rujukan yang dapat dipercaya dari sumbernya.
"Hadirnya aplikasi ini sebagai referensi bagi warga NU untuk kebutuhan belajar dan mendalami ilmu agama Islam sekaligus sebagai solusi menjawab kebutuhan generasi muslim muda modern Indonesia seperti sekarang ini," pungkasnya.
Pengirim: A'isy Hanif Firdaus
