Marching Band Kebanggaan Warga NU Brebes Tampil di Kota Wali Demak
Brebes, NU Online Jateng
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Brebes melepas Marching Band Gema Nada Jagad Raya Bumiayu mengikuti kompetisi Demak Marching Band Championship dalam rangka Piala Bupati Cup pada Ahad (19/12) di GOR KONI Demak.
Pembina Marching Band Gema Nada Jagad Raya Muhammad Hamzah mengatakan, kompetisi tingkat nasional di Demak merupakan yang pertama kali diikuti setelah pandemi Covid-19.
"Sebelum pandemi, setiap kompetisi marching band tingkat nasional selalu aktif diikuti oleh marching band Gema Nada Jagad Raya Bumiayu Brebes yang didukung dengan pemain 70 orang dengan fiel comander Ahmad Suhendro dan mayoret utama Listina," terangnya.
Ditambahkan, dalam berbagai kompetisi marching band tingkat nasional yang diiikutinya beberapa kali meraih prestasi yang membanggakan antara lain meraih juara 2 Ciamis Open Marching Band tahun 2019, juara 2 Show Guard Bandung Marching Band 2014.
"Juga finalis grand prix Marching Band di Istora Senayan Jakarta tahun 2011 dan 2015, juara 2 Jolo Horn yang diselenggarakan oleh Jemda DKI Jakarta dalam rangka Ulang tahun ke 439," ucapnya.
Inisiator Marching Band Gema Nada Jagad Raya H Ahmad Faris Sulhaq yang juga Ketua Yayasan Pendidikan Bustanul Ulum NU dan mantan Wakil Bupati Brebes 2002 -2007 mengatakan, marchind band yang berdiri tahun 1970 merupakan kebanggaan warga NU di Brebes ini pernah tampil di acara Muktamar ke-29 NU di Cipasung Tasikmalaya Jawa Barat tahun 1994 dan Muktamar ke-30 NU Tahun 1999 di Pesantren Lirboyo, Kediri.
"Kegiatan marching band ini memiliki manfaat besar sekali untuk generasi muda NU untuk memupuk kedisiplinan, tanggung jawab, pembentukan karakter, dan membentuk team work yang solid," terangnya.
Kepala sekolah SMA Bustanul Bumiayu Faruq Jawawi menjelaskan, dukungan alumni sangat membantu manajemen dalam kelestarian kegiatan marching band yang dijadikan ikon SMA Bustanul Ulum.
Ketua PCNU Brebes H Aqsho menyampaikan, siapapun yang mendengarkan suara marching band akan bangkit semangat optimis, dinamis dan kreatif.
"Jaga kekompakan dan kerja sama antarpersonil untuk menampilkan permainan yang terbaik di Kota Wali dan menyampaikan mohon maaf tidak bisa hadir langsung acara pelepasan ini karena ada tugas kantor di Kemenag Batang yang tidak bisa ditinggalkan," pungkasnya.
Pengirim: Zainuddin
Editor: M Ngisom Al-Barony
