Kanzul Ilmi Brebes Gelar Pelatihan Imam dan Khatib
Brebes, NU Online Jateng
Pusat Dakwah Aswaja (Pusda) Kanzul Ilmi Center (KIC) Bumiayu bekerja sama dengan Himpunan Alumni Santri Lirboyo (Himasal) Kabupaten Brebes mengadakan pelatihan kompetensi imam dan khatib untuk kedua kalinya pada Ahad (9/1) di Gedung Pusda-KIC Bumiayu.
Acara yang diikuti sekitar 200 peserta dari Brebes Selatan dan Kabupaten Tegal dibuka perwakilan Kepala Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Brebes Misbahudin. Dalam sambutannya Misbah menyatakan rasa bangganya kegiatan yang diinisiasi Pusda-KIC.
"Saya sampaikan apresiasi atas inisiasi KIC Bumiayu memberikan edukasi kepada calon imam dan khatib agar memahami apa yang menjadi syarat rukun dan etika menjadi imam dan khatib di masjid," ujarnya.
Direktur Pusda-KIC Ahmad Najib Afandi menjelaskan, tujuan kegiatan pelatihan adalah membumikan fiqih secara komprehensif terutama dalam kaitannya dengan shalat dan thaharah.
"Kegiatan ini dilaksanakan secara pararel karena melihat kenyataan di lapangan banyaknya kesalahan-kesalahan praktik ibadah dan thaharah utamanya dalam masalah taadudul Jumat (shalat Jumat lebih dari satu)," terangnya.
Disampaikan, banyak masjid melakukannya tapi banyak yang belum paham atau memahami dasar dan tata caranya yang aman dan sah jumatannya. Begitu juga masih banyak masyarakat terutama para pengurus masjid yang belum paham pendapat ulama tentang shalat dzuhur setelah jumat yang lebih dari satu.
"Fakta-fakta tersebut yang mendorong Gus Najib panggilan akrabnya Pengasuh Pesantren Al-Hikmah 2 sebagai founder dan Direktur Pusda-KIC bersemangat untuk menyelenggarakan pelatihan kedua kalinya ini," ucapnya.
Ketua panitia Ahmad Fauzan kepada NU Online Jateng, Rabu (11/1) menyampaikan, kegiatan pelatihan imam dan khatib dimulai jam 09.00-16.00 diikuti oleh 208 peserta dari wilayah Brebes dan Tegal.
"Antusiasme peserta sangat jelas dan nyata terbukti dengan banyaknya pertanyaan-pertanyaan kepada narasumber. Ke depan kegiatan ini akan dilaksanakan setiap tahun dalam rangka rangkaian kegiatan Harlah KIC," pungkasnya.
Pengirim: Zainuddin
Editor: M Ngisom Al-Barony