• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Senin, 29 April 2024

Regional

Habib Luthfi Lakukan Pembaretan Seribu Banser Semarang

Habib Luthfi Lakukan Pembaretan Seribu Banser Semarang
Kegiatan pembaretan oleh Habib Luthfi kepada 1.000 Banser Kota Semarang (Foto: NU Online Jateng/Dok)
Kegiatan pembaretan oleh Habib Luthfi kepada 1.000 Banser Kota Semarang (Foto: NU Online Jateng/Dok)

Semarang, NU Online Jateng
Rais Aam Jamiyah Ahlit Thariqah Al-Mu'tabarah An-Nahdliyah (Jatman) Habib Muhammad Luthfi bin Yahya melakukan pembaretan kepada 1.000 Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kota Semarang secara simbolis dalam Kirab Merah Putih Bhineka Tunggal Ika, Ahad (27/11/2022) pagi di lapangan Simpanglima Kota Semarang.


Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Semarang Abdur Rahman seusai Kirab Merah Putih Bhineka Tinggal Ika mengatakan, pembaretan 1.000 Banser merupakan hasil kerja keras seluruh Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ansor. Disampaikan, 1.000 personel Banser baru merupakan hasil dari Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) dari angkatan XIII (13) sampai XX (20).


"Alhamdulillah kerja keras dari seluruh pengurus PAC ini telah selesai mengikuti Diklatsar dan sudah mengikuti berbagai kegiatan sebagai rencana tindak lanjut (RTL). RTL ini salah satu bentuk komitmen seorang anggota baru Banser setelah mengikuti Diklatsar," katanya.


Disebutkan, PAC Ansor Kecamatan Ngaliyan berhasil merekrut 70 personil Banser, Pedurungan 80 personel, Genuk 150 personel, Gunungpati 180 personel, Tembalang 120 personel, Semarang Utara 120 personel, Banyumanik 180 personel, Tugu 65 personel, dan Gayamsari 35.


"Total ada 1000 personel baru. Ini nantinya masih akan dikelola lagi karena Banser memiliki kesatuan-kesatuan yang berbeda," ujarnya.


Untuk itu lanjut dia, pembinaan setelah kaderisasi tahap awal sebagai Banser harus dilakukan dengan baik. "Nanti masih ada Kursus Banser Lanjutan (Susbalan) dan spesialisasinya, karena itu semua pasukan harus dididik dengan baik," terangnya.


Abdur Rahman menjelaskan, Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) bagi calon anggota Ansor dan lanjut mengikuti Diklatsar Banser merupakan agenda Ansor di tingkat kota/kabupaten. Namun, kata dia pada pelaksanaannya diberikan kepada PAC Ansor, siap maupun tidak siap.


"Bagi PAC yang belum siap bisa kita dorong, kita bantu agar bisa melakukan kaderisasi dasar karena ini kepentingan PAC agar terus berkembang sampai bisa membentuk ranting di semua kelurahan. Ini yang terus kita koordinasikan agar dua kaderisasi dasar ini bisa terlaksana di semua PAC," ungkapnya.


Kegiatan pembaretan merupakan rangkaian acara haul Habib Hasan bin Thoha bin Yahya yang akan digelar Rabu (2/12/2022) malam di kompleks Makam Habib Hasan Singo Barong Jalan Duku, Kota Semarang.


Diketahui, Habib Hasan bin Thoha bin Yahya merupakan seorang pejuang. Di masanya berjuang sebagai salah satu panglima perang andalan Pangeran Diponegoro. Habib Hasan mendapatkan julukan Singo Barong oleh Kolonial Belanda dan mendapatkan gelar Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) Sumodiningrat dari mertuanya, Sri Sultan Hemengkubuwono II. Selain itu, masyarakat juga mengenalnya dengan nama Syekh Kramatjati.


Habib Luthfi sebagai salah satu cucunya dalam orasi kebangsan di Simpanglima Kota Semarang mengingatkan pentingnya nasionalisme dan menjaga persatuan bangsa. Sebab, menurut dia nusantara sangat besar dan disegani pada masa dahulu karena kekuatan persatuan, terutama sebagai salah satu jalur perdagangan atau yang dikenal dengan jalur sutra.


Usai memberikan orasi kebangsaan, Habib Luthfi melaksanakan pembaretan 1.000 Banser secara simbolis. Pembaretan disaksikan langsung oleh jajaran Forum Komunikasi Daerah (Forkompinda) Kota Semarang, Camat, dan beberapa tamu kehormatan.


Penulis: Ahmad Rifqi Hidayat


Regional Terbaru