Semarang, NU Online Jateng
Pimpinan Wilayah (PW) Fatayat Nahdlatul Ulama Jawa Tengah akan menggelar Seminar Pencegahan Stunting melalui Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MPASI) Halal dan Bergizi di Metro Park View Hotel Semarang pada Sabtu (3/12/2022).
Ketua PW Fatayat NU Jawa Tengah Tazkiyatul Muthmainnah mengatakan, kegiatan seminar Fatayat NU tetang pencegahan stunting sangat diperlukan, Pasalnya, di Jawa Tengah angka balita stunting masih cukup tinggi.
"Fatayat sebagai garda pendampingan ibu dan anak, persoalan stunting harus gigih dilakukan. Untuk keperluan kegiatan ini akan menampilkan narasumber Ahli Gizi dari Undip Semarang," kata Tazkiyatul Muthmainnah melalui siaran pers PW Fatayat NU Jateng yang diterima redaksi NU Online Jateng Jumat (2/12/2022).
Disampaikan, narasumber dari Undip akan menyampaikan materi bertema 'Kondisi Stunting di Jawa Tengah dan Pencegahannya' termasuk komunikasi perubahan perilaku pencegahan
stunting.
"Narasumber lain yang akan tampil dalam seminar di hadapan 200 peserta ini adalah Ketua Forum Da’iyah Fatayat (Fordaf) Jateng Neng Imas Fatimatuzzahroh yang akan menyampaikan pentingnya pemberian makanan halal bergizi untuk menyiapkan generasi yang baik dan sehat," terangnya .
Dikatakan, setelah seminar dilanjutkan dengan demo masak atau live cooking demo Makanan pendamping Air susu Ibu (MPASI) halal dan bergizi, dipandu Chef dari Metro Park View Hotel Semarang yang akan menyiapkan makanan Ca Brokoli Daging Cincang Telur Puyuh dan Banana Pancake.
Kegiatan ini ujarnya, bertujuan untuk mendiskusikan isu dan pengetahuan strategi pencegahan stunting di Jawa Tengah dan mengedukasi kader tentang stunting dan pencegahannya melalui KPP dan 6 perilaku pencegahan stunting.
Selanjutnya, untuk meningkatkan kapabilitas kader dalam memberkan pelayanan pencegahan stunting, mensosialisasikan MPASI halal dan bergizi sebagai strategi pencegahan stunting.
"Selain itu juga mensosialisasikan Buku Resep MPASI Halal dan Bergizi sebagai panduan menu MPASI di lingkungan masing-masing dan promosi aplikasi Oky," pungkasnya.
Penulis: Samsul Huda
