Unwahas Semarang Kerja Sama dengan UMK Kudus Kembangkan Tri Dharma Perguruan Tinggi 

Semarang, NU Online Jateng 
Fakultas Pertanian (Faperta) Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang menjalin kerja sama dengan Faperta Universitas Muria Kudus (UMK) di bidang pengembangan Tri Dharma Perguruan Tingggi

Penandatanganan naskah Memori of Understanding (MoU) kedua pihak  dilaksanakan di Aula Fakultas Kedokteran Unwahas, Kampus II di Nongkosawit Gunungpati Kota Semarang, Kamis (22/2/2024) oleh Dekan Faperta Unwahas Rossi Prabowo dan Dekan Faperta UMK Veronila  Krestiani.

Dekan Faperta Unwahas Rossi Prabowo megatakan, pihaknya sangat senang  atas MoU yang menjadi bagian dari rangkaian agenda studi banding Faperta UMK ke Unwahas. Saat ini Faperta Unwahas menjadi salah satu rujukan studi banding program studi (prodi) agrobisnis di wilayah Jateng dan Daerah Istimewa (DI) Yogyakarta.

"Kami mengapresiasi kegiatan studi banding yang dilaksanakan bersamaan dengan penandatanganan MoU. Kami merasa terhormat dan bangga telah dijadikan salah satu tempat rujukan study banding Prodi Agribisnis di Jawa Tengah dan DIY," kata Rossi di Semarang, Jumat (23/2/2024).

Disampaikan, setelah MoU akan dilanjutkan dengan realisasi kegiatan bersama, di antaranya 
pertukaran mahasiswa, studi/proyek independen, penelitian/joint research, pengabdian kepada masyarakat, publikasi ilmiah, penyelenggaraan konferensi/seminar/workshop dan peningkatan dan pemberdayaan Sumber Daya Manusia (SDM).

"Saat ini Faperta Unwahas berhasil mengukir prestasi dan berhasil mendapat beberapa hibah seperti Matching Fund Kedaireka, Hibah Akselerasi Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran Pendidikan Tinggi (AKPT), dan Hibah EcoGREEN Erasmus+ Uni Eropa," terangnya.

Unwahas lanjutnya, juga sedang mengerjakan incubator bisnis berupa kacang koro pedang yang telah tertanam dan digarap pada lahan agroekoedupark Fakultas Pertanian seluas 10 Hektare.

Kaprodi Agribisnis Faperta Unwahas Hilmi Arija Fachri menjelaskan, program studi Agribisnis Unwahas saat ini sudah terakreditasi B dan dalam proses ISK untuk terkonversi baik sekali.

“Untuk meningkatkan kualitas akreditasi, kami juga sudah melaksanakan beberapa program kegiatan MBKM seperti pertukaran mahasiswa, KKN tematik, dan magang MBKM baik program flagship berupa pertukaran mahasiswa, study independent, mahasiswa mengajar, kewirausahaan mahasiswa, serta praktisi mengaja," pungkasnya.

Penulis: Samsul Huda