Unisnu Jepara Gelar Konferensi Internasional, Bahas Teknologi Berkelanjutan dan Inovasi AI untuk Masyarakat
Jumat, 6 Desember 2024 | 10:00 WIB
Jepara, NU Online Jateng
Universitas Islam Nahdlatul Ulama (Unisnu) Jepara menggelar konferensi internasional dengan tema “The Sustainable Technology Coastal Development, Advance Education, and Digital Society” pada Rabu (4/12/2024) lalu. Konferensi ini berlangsung secara daring melalui Zoom Meeting dan dihadiri oleh akademisi dari berbagai negara, termasuk Malaysia, Mesir, Australia, Jepang, Taiwan, dan Indonesia.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Mayadina Rohma Musfiroh menyampaikan bahwa kegitan ini merupakan kolaborasi akademisi lintas negara yang terdiri dari perwakilan universitas di Malaysia, Mesir, Australia, Jepang, Taiwan, dan Indonesia.
“Kami tidak ingin adanya dikotomi, melainkan interkoneksi antarbidang keilmuan. Konferensi ini merupakan hasil riset dan pengabdian para dosen yang diseminasi untuk saling berbagi ide, memperkaya pengalaman, dan membangun kolaborasi antarbidang ilmu,” jelasnya.
Salah satu fokus utama dalam konferensi ini adalah pengembangan Artificial Intelligence (AI) agar dapat bermanfaat secara langsung bagi masyarakat hingga menyelesaikan berbagai persoalan yang ada.
“Hilirisasi riset sangat penting. Kami ingin agar hasil riset tidak hanya menjadi dokumentasi keilmuan, tetapi juga dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, menyelesaikan masalah yang ada,” tuturnya.
Menurutnya, salah satu contoh penerapan AI dalam masyarakat antara lain ialah teknologi yang dapat membantu anak-anak yang mengidap autisme menguasai bahasa, penggunaan AI untuk mengatasi bullying, mengatasi Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO), dan mendeteksi serta mencegah stunting.
“Intinya, konferensi ini bertujuan untuk mendukung pembangunan dan kemajuan pendidikan, khususnya di masyarakat pesisir dan masyarakat digital. Kami juga melibatkan dunia usaha dalam memanfaatkan AI untuk pemetaan ketahanan bencana,” pungkasnya.
Sementara itu, Rektor Unisnu Jepara, Profesor Abdul Djamil dalam sambutannya menegaskan bahwa topik seminar kali ini menjadi topik yang relevan dengan isu global saat ini. Menurutnya, teknologi berkelanjutan merupakan hal penting dalam menghadapi perubahan global, diantaranya untuk memastikan pertumbuhan ekonomi, perlindungan lingkungan dan kesetaraan sosial.
“Pendidikan maju dan penggunaan digital juga hal penting yang perlu kita diskusikan, penggunaan digital dalam berbagai sektor, baik pendidikan, ekonomi, dan sosial menjadi bagian tak terelakkan di era saat ini. Maka, melalui seminar internasional ini menunjukkan Unisnu mengambil peran secara global, membuka forum sharing gagasan skala international untuk mendukung pencapaian SDGs dan perkembangan keilmuan dalam lintas disiplin,” tutur Abdul Djamil.
Kontributor: Khoirul Muslimin
Terpopuler
1
Kiai Abdan Koripan Magelang, Sang Jurkam NU
2
NU Peduli Lasem Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Gubug, Grobogan
3
Biro Infokom Banser Tegal Gelar Kopdar, Bahas Penguatan Komunikasi dan Kesiapsiagaan
4
Ketua Baru PR GP Ansor Karangasem Tegal Terpilih, Siap Wujudkan Pemuda Maju dan Berkhidmat
5
Lakpesdam PWNU Jateng Gandeng PCNU Kota Semarang Gelar Forum Kader NU Jateng yang Perdana
6
Berikut 6 Putusan Hasil Komisi Bahtsul Masail Waqi’iyah Munas NU 2025
Terkini
Lihat Semua