• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Jumat, 3 Mei 2024

Nasional

MUKTAMAR KE-34 NU

Tabuh Rebana Presiden Jokowi Buka Muktamar ke-34 NU di Lampung

Tabuh Rebana Presiden Jokowi Buka Muktamar ke-34 NU di Lampung
Presiden RI saat buka Muktamar NU di Lampung (Foto: Dok Muktamar NU)
Presiden RI saat buka Muktamar NU di Lampung (Foto: Dok Muktamar NU)

Lampung Tengah, NU Online Jateng
Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama (NU) di Lampung secara resmi dibuka Presiden RI Ir Joko Widodo (Jokowi) di Pesantren Darus Sa'adah Gunung Sugih, Lampung Tengah, Rabu (22/12).


Peresmian pembukaan muktamar ditandai dengan pemukulan rebana oleh Presiden Jokowi dengan didampingi Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin, Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Miftachul Akhyar, Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Gubernur Provinsi Lampung Junaidi.


“Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, saya secara resmi membuka Muktamar Ke-34 NU,” kata presiden Jokowi saat menutup pidato pembukaan.


Dikatakan, pemerintah sangat berterima kasih dan memberi penghargaan setinggi-tingginya kepada NU yang telah membantu pemerintah dalam menenangkan masyarakat di masa Pandemi Covid-19.


"Atas nama pemerintah, masyarakat dan negara, saya menyampaikan terima kasih dan memberikan penghargaan detinggi-tingginya kepada NU yang telah membantu pemerintah dalam menenangkan umat dan masyarakat dalam masa pandemi," ucapnya.


Dia menambahkan, selain nasehatnya yang menenagkan NU juga berhasil mengajak masyarakat untuk terus menaati protokol kesehatan, mengikuti program vaksinasi,  mengajak  menaati prokes dan ikut berbondong-bondong mengikuti  program vaksinasi.


Dia menambahkan, pemerintah juga mengapresiasi penerapan prokes yang ketat dengan pendampingan dari Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 dalam penyelenggaraan Muktamar Ke-34 NU ini. 


Pemerintah ujarnya, juga  berharap para peserta dapat kembali dengan sehat setelah mengikuti muktamar dan selanjutnya bersama-sama elemen bangsa lain mengawal kebangsaan, toleransi, kemajemukan, Pancasila, UUD 1945, kebinekaan, dan NKRI.


“Dan kita harapkan dengan itu, kita terus bisa menjaga dan merawat bangsa dan negara yang kita cintai,” pungkasnya.


Penulis: Samsul Huda
Editor: M Ngisom Al-Barony
 


Nasional Terbaru