• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Selasa, 30 April 2024

Nasional

Kepala BNPT Ajak Ulama Isi Sosmed dengan Dakwah Pesan Kebaikan

Kepala BNPT Ajak Ulama Isi Sosmed dengan Dakwah Pesan Kebaikan
Kepala BNPT Komjen Pol Boy Rafli Amar saat memberikan kata sambutan pada peringatan Maulidurrasul di Kota Pekalongan (Foto: M Ngisom Al-Barony)
Kepala BNPT Komjen Pol Boy Rafli Amar saat memberikan kata sambutan pada peringatan Maulidurrasul di Kota Pekalongan (Foto: M Ngisom Al-Barony)

Pekalongan, NU Online Jateng
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Boy Rafli Amar  mengingatkan kepada umat Islam untuk terus waspada dalam menghadapi fenomena-fenomena yang berkembang dewasa ini yang tentunya ada pengaruh tidak saja dari dalam negeri tapi juga dari luar negeri.

 

"Terutama, menyangkut dengan medsos. Dari penduduk Indonesia yang berjumlah 263 juta jiwa, 202 juta di antaranya adalah pengguna internet. Dari jumlah pengguna internet sebanyak itu, 80 persennya adalah pengguna medsos," terangnya. 

 

Hal itu disampaikan saat bersilaturahim dengan Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya sekaligus menghadiri acara puncak peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 H/2021 M di Gedung Kanzus Sholawat Kota Pekalongan, Ahad (14/11).

 

Disampaikan, sebagai lembaga yang menjalankan fungsi pencegahan terorisme, BNPT melibatkan ulama dalam rangka mereduksi penyebaran paham radikal yang rentan menyasar generasi muda.

 

"Sekitar 60 persen pengguna medsos adalah anak-anak muda, generasi milenial dan generasi Z. Mari kita selamatkan anak-anak muda kita agar jangan sampai mudah menerima ajakan-ajakam tentang ilmu yang menyesatkan dan yang mengadu domba di antara kita yang memecah belah bangsa kita," ujarnya.

 

Oleh karena itu lanjutnya, Boy Amar berharap media sosial harus diisi dengan dakwah-dakwah kebaikan bahwa umat Islam adalah Islam yang wasathiyah, yang moderat, yang juga bisa menyadari keteladanan umat Islam di tengah umat lainnya.

 

"Konten-konten di medsos sangat strategis bisa disampaikan dari luar negeri. Kemudian diterima oleh masyarakat kita yang mana konten tersebut kadang-kadang langsung dipercaya begitu saja tanpa dicerna terlebih dahulu, padahal isinya adalah hal-hal yang sifatnya kemudharatan, tegasnya. 

 

"Oleh karena itu kami dari unsur pemerintah mengingatkan pada semua pihak, mari gunakan medsos untuk kepentingan yang baik. Kita gunakan untuk menyampaikan informasi dakwah untuk pencerahan kepada umat," imbuhnya.

 

 

Boy Rafli juga mengajak seluruh komponen masyarakat, baik ulama maupun umara untuk berlomba-lomba mencari kebaikan dalam merawat kemerdekaan bangsa Indonesia yang telah didapatkan melalui jasa para pahlawan, termasuk jasa para alim ulama.

 

Dalam kunjungannya ke Kota Pekalongan, Kepala BNPT turut didampingi Deputi Bidang Penindakan dan Pembinaan Kemampuan BNPT, Irjen Pol Ibnu Suhaendra beserta pejabat BNPT lainnya. 

 

Kehadiran Kepala BNPT di kegiatan tersebut merupakan wujud sinergi yang baik antara umara dan ulama dalam rangka pembangunan umat dan bangsa Indonesia terutama terkait misi dakwah mengisi ruang sosial media atau media sosial (medsos) dengan konten kebaikan. 

 

Puncak acara Peringatan Maulid Nabi yang digelar Kanzus Sholawat dengan khadimul maulid Habib Luthfi ini dihadiri puluhan ribu jamaah dari Kota Pekalongan dan luar Kota Pekalongan. Kegiatan ini merupakan acara puncak dari serangkaian kegiatan peringatan Maulidurrasul yang telah digelar sebelumnya. Beberapa kegiatan yang telah digelar di antaranya Nikah Maulid, Kirab Merah Putih, Apel Merah Putih dan Ikrar NKRI, pembacaan ratibul kubra, Khataman Qur'an, dan Manaqib. 

 

Penulis: M Ngisom Al-Barony
Editor: Samsul Huda


Nasional Terbaru