Usai Dilantik, Pelajar NU Boyolali Gelar Lakmud

Boyolali, NU Online Jateng
Usai dilantik, Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Boyolali masa khidmat 2021-2023, langsung bergerak cepat untuk meningkatkan kompetensi para kadernya, dengan menggelar kegiatan Latihan Kader Muda (LAKMUD).

Kepada NU Online Jateng, Sabtu (5/3), Ketua PC IPNU Boyolali Mohammad Wildan Prakoso mengatakan kegiatan pelantikan dan Lakmud diselenggarakan di Madrasah Aliyah (MA) Al-Azhar Andong Pesantren Zumrotut Tholibin Andong, Boyolali, akhir bulan lalu, yakni tanggal 26-28 Februari.

Dikatakan Wildan, penyelenggaraan Lakmud ini, menjadi hal yang penting dalam proses pengkaderan pelajar NU di Kabupaten Boyolali.

"Lakmud kali ini adalah yang kedua di Boyolali, maka penyelenggaraan Lakmud begitu penting. Harapannya dengan adanya Lakmud, nantinya kader-kader menjadi garda terdepan dalam mengawal dan menggerakkan organisasi pelajar dan santri NU di Boyolali," ujar Wildan.

Lakmud sendiri merupakan pelatihan kader jenjang menengah dalam sistem kaderisasi IPNU IPPNU, setelah Masa Kesetiaan Anggota (Makesta), untuk membentuk kader yang memiliki motivasi pengembangan diri, unggul berorganisasi dan keterampilan kader progresif. Sedangkan pasca-Lakmud, para kader dapat mengikuti jenjang pengkaderan formal berikutnya, yakni Latihan Kader Utama (Lakut).

Lakmud kali ini diikuti oleh 38 peserta yang berasal dari Pimpinan Anak Cabang (PAC) yang ada di Kabupaten Boyolali. Dengan mengusung tema 'Idealisasi Gerakan Pelajar Santri dalam Menciptakan Kader yang Progresif, Masif, dan Kompeten'. Para peserta mendapatkan beberapa materi seperti ke-NU-an, Aswaja, kepemimpinan, dan lain-lain.

Sejalan dengan tema tersebut, Ketua PC IPPNU Boyolali Robiatul Malihah berharap melalui Lakmud ini dapat menambah semangat berorganisasi. Sedangkan setelah adanya prosesi pelantikan, ia berharap dapat menambah semangat baru dalam mengemban amanah.

"Roda kaderisasi harus terus bergerak, mewujudkan dan menumbuhkan kader-kader yang siap terjun membantu dan mengawal kaderisasi di Boyolali. Pelantikan sebagai janji suci berorganisasi diharap menjadi pengingat dan menjadi booster untuk menambah ghiroh berorganisasi," tegas Malihah.

Pengirim: Tiwi Fadlilatul Azna
Editor: Ajie Najmuddin