• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Senin, 6 Mei 2024

Dinamika

Tingkatkan Kapasitas Kader, Fatayat Rembang Gelar Latihan Kader Lanjutan

Tingkatkan Kapasitas Kader, Fatayat Rembang Gelar Latihan Kader Lanjutan
LKL Fatayat NU Rembang (Foto: NU Online Jateng/Lilik)
LKL Fatayat NU Rembang (Foto: NU Online Jateng/Lilik)

Rembang, NU Online Jateng
Untuk meningkatkan kamampuan Sumber Daya Manusia (SDM) para kader, Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Kabupaten Rembang menggelar Latihan Kader Lanjutan (LKL) di Fave Hotel Rembang pada Sabtu-Ahad (23-24/10) 

 

Kegiatan yang bertajuk ‘Fatayat Bertumbuh, Berdaya, Berkarya’ dikemas dalam rangka memperingati Hari Santri 2021 dan Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 Hijriah.

 

Ketua PC Fatayat NU Rembang Raabiatul Bisyriyah mengatakan, Latihan Kader Lanjutan (LKL) wajib dilakukan setidaknya satu kali dalam masa khidmah. “Kegiatan ini digelar bertujuan untuk menindaklanjuti kegiatan sebelumnya yaitu Latihan Kader Dasar (LKD),” katanya.

 

Ning Iyah sapaan akrabnya menjelaskan, ada 45 peserta dari 9 Pimpinan Anak Cabang (PAC) mengikuti kegiatan tersebut. Setiap PAC mengirimkan 2 orang kader terbaiknya dan sisanya kader dari pengurus tingkat cabang.

 

“Kegiatan ini sengaja digelar di hotel, bukan untuk gaya-gayaan tetapi ikhtiar kita karena masih dalam situasi pandemi. Supaya lebih aman dan nyaman bagi para peserta,” jelasnya.

 

Putri ke-4 KH Ahmad Mustofa Bisri (Gus Mus) ini menambahkan, beberapa materi di antaranya tentang cara menjalin hubungan dengan segenap pihak terkait atau stakeholder, teknik berkomunikasi, dan pemberdayaan perempuan.

 

“Materinya ada banyak sekali, yang lebih spesifik tentu saja bagaimana perempuan bisa berdaya dan berguna bagi masyarakat,” bebernya.

 

Dijelaskan, untuk menggelar acara LKL pihaknya menelarkan dana dari kas organisasi, sumbangan berbagai pihak, dan urunan dari peserta.

 

“Selain itu donatur dari cabang, kami juga menerima bantuan kegiatan dari berbagai pihak. Dari delegasi PAC cuma dikenakan uang mandat sebesar Rp100.000. Padahal biaya setiap peserta sekitar Rp350.000,00,” pungkasnya.

 

Salah satu peserta LKL Masfufah dari PAC Kaliori kepada NU Online Jateng mengaku senang bisa ikut kegiatan LKL. Baginya, kegiatan LKL merupakan pengalaman baru. Pasalnya, materi yang dibahas terkait peran serta perempuan NU di tengah-tengah masyarakat.

 

"Sangat bermanfaat, semoga ilmu yang kami peroleh bisa ditularkan kepada kader-kader Fatayat NU di Kaliori," pungkasnya.

 

Kontributor: Moh Lilik Wijanarko
Editor: M Ngisom Al Barony


Dinamika Terbaru