Peringati Harlah NU di Candiareng Batang Sekaligus Pelantikan dan Luncurkan Buku
Batang, NU Online Jateng
Masyarakat Nahdliyin Desa Candiareng, Kecamatan Warungasem, Kabupaten Batang menggelar peringatan Hari Lahir ke-101 Nahdlatul Ulama dengan pengajian umum, pelantikan badan otonom NU, dan peluncuran buku pada Sabtu (27/1/2024) lalu.
Pengajian umum dalam rangka Harlah NU 101 dan Pelantikan GP Ansor, IPNU, dan IPPNU Candiareng dihadiri ratusan warga berlangsung di Balai Desa Candiareng sekaligus peluncuran buku 'Sang Rembulan."
Ketua Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Candiareng Bahaudin mengatakan, NU telah berusia 101 sejak didirikan pada akhir Januari 1026. Perjalanan yang cukup panjang dengan segala suka dan dukanya telah dilalui dengan baik. Oleh karena itu, warga NU di Candiareng harus bersyukur bisa memperingatinya.
"Kami menyampaikan apresiasinya atas terlaksananya pengajian, pelantikan, dan peluncuran buku 'Sang Rembulan'. Semoga buku ini dapat menjadi sarana untuk memperkenalkan NU kepada masyarakat luas terutama kepada generasi penerus NU," ujarnya.
Disampaikan, buku sang rembulan merupakan selembar Cerita NU di Candiareng. Buku tersebut merupakan lanjutan cerita dari bagian buku Wajah Desa Candiareng yang meneceritakan perjalanan NU di Desa Candiareng.
"Buku sang rembulan ditulis oleh pengurus PR IPNU-IPPNU dibantu tim perpustakaan Desa Candiareng Sapta Prabu," terangnya.
Buku Sang Rembulan lanjutnya, menceritakan sejarah berdirinya NU di Candiareng, mulai dari masa awal berdirinya hingga saat ini. "Buku ini juga menceritakan tentang kiprah NU beserta banom nya seperti IPNU, IPPNU, GP Ansor, Fatayat dalam membangun masyarakat Candiareng," ungkapnya.
Kepada NU Online Jateng, Selasa (6/2/2024) Bahaudin menjelaskan, peluncuran buku Sang Rembulan dihadiri oleh seluruh warga Candiareng, baik dari kalangan NU maupun masyarakat umum. Acara tersebut juga dihadiri oleh perwakilan dari MWCNU Warungasem.
Acara peringatan Harlah NU dilanjutkan dengan pengajian umum menghadirkan KH Sugeng Romadlon founder komunitas santri ndalan 99 dari Batang dan dimeriahkan oleh hadrah Asyiqol Mustofa dari Pekalongan. (*)
