• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Jumat, 29 Maret 2024

Dinamika

Pandemi Covid-19, Mahasiswa UIN Semarang Ciptakan Minuman Tradisional

Pandemi Covid-19, Mahasiswa UIN Semarang Ciptakan Minuman Tradisional
Festival minuman tradisional untuk imun tubuh (Foto: NU Online Jateng/Rahajeng)
Festival minuman tradisional untuk imun tubuh (Foto: NU Online Jateng/Rahajeng)

Semarang, NU Online Jateng
Covid-19 masih menjadi penyakit yang belum bisa diprediksi kapan dapat berhenti. Para peneliti mencoba berbagai macam cara agar bisa segera menemukan vaksin covid. Hal yang bisa dilakukan oleh masyarakat adalah dengan menjaga protokol kesehatan di tengah pandemi covid dan melakukan berbagai cara untuk menjaga kesehatan diri.

 

"Sistem imun tubuh harus tetap terjaga di tengah pandemi corona. Ada banyak hal yang bisa dilakukan. Mulai dari mengonsumsi makanan bergizi hingga menjaga stamina dengan olahraga. Selain itu, kita juga bisa mengonsumsi minuman herbal tradisional agar daya tahan tubuh tetap optimal saat pandemi covid," ungkap Rahajeng.

 

Menurutnya, Indonesia merupakan negara dengan beragam kulinernya, baik itu berupa camilan, makanan berat, atau bahkan minuman tradisionalnya. Jika dikulik lebih dalam, banyak sekali minuman tradisional Indonesia yang bisa dibuat dengan bahan yang mudah didapatkan dan harga yang murah.

 

"Bahan-bahan alami yang digunakan tersebut memberikan banyak sekali manfaat untuk kesehatan tubuh. Khasiatnya sebagai penjaga daya tahan tubuh menjadi salah satu faktor utama yang membuat produk tradisional ini terus orang cari selama pandemi berlangsung," ujarnya kepada NU Online Jateng, Rabu (11/11).

 

Melihat potensi dan kasihat yang ada, dirinya bersama KKN RDR-75 UIN Walisongo Kelompok 64 bermaksud menghidupkan kembali minuman tradisional ini di tempat pengabdian yang berada di Desa Salam Kerep Kelurahan Gondoriyo Kecamatan Ngaliyan Kota Semarang dengan menyelenggarakan lomba 'Membuat Minuman Tradisional' dengan peserta lomba ibu-ibu RW 03 yang terdiri dari 2 RT, yakni RT 2 dan 3.

 

"Peserta membuat beberapa jenis minuman herbal, di antaranya sirup jawa dan bubble drink dengan bahan yang digunakan untuk membuat sirup jawa adalah jahe, kayu secang, kayu manis, cengkeh, sereh, dan daun jeruk. Sedangkan bahan untuk bubble drink sendiri menggunakan jahe, sereh, gulah, tepung tapioka, dan susu UHT," jelasnya.

 

Dirinya berharap, setelah lomba digelar, ibu-ibu sudah terbiasa membuat minuman tradisional dengan biaya yang murah, bahan mudah didapatkan, dan tubuh menjadi sehat, keluarga terhindar dari Covid-19.

 

Pengirim: Rahajeng (Mahasiswa KKN UIN Semarang)
Editor: M Ngisom Al-Barony


Dinamika Terbaru