• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Senin, 29 April 2024

Dinamika

MWCNU Lasem Rembang Rutinkan Kajian Kitab Fathul Qarib

MWCNU Lasem Rembang Rutinkan Kajian Kitab Fathul Qarib
Kegiatan MWCNU Lasem (Foto: NU Online Jateng/Misbach)
Kegiatan MWCNU Lasem (Foto: NU Online Jateng/Misbach)

Rembang, NU Online Jateng
Dalam upaya mengembangkan dan meningkatkan wawasan warga Nahdlatul Ulama (NU), Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Lasem memfokuskan pada kegiatan rutin diskusi kitab. 


Ketua Pengurus Cabang Nahdaltul Ulama (PCNU) Lasem KH Sholahuddin Fatawi mengapresiasi terhadap apa yang telah dirumuskan dan dilakukan pengurus MWCNU Lasem. Menurutnya, diskusi atau kajian rutin kitab nantinya juga akan menjadi aspek-aspek pertimbangan dalam menentukan sebuah kebijakan yang lebih maslahat. 


“Kami sampaikan apresiasi terhadap apa yang telah direncanakan oleh pengurus MWCNU Lasem yaitu membuka forum diskusi ilmiah kitab secara rutin yang berdampak terhadap kebermanfaatan secara menyeluruh,” ujarnya saat rapat koordinasi dengan semua ranting di Kantor MWCNU Lasem, Kamis (5/10/2023) lalu. 


Dirinya berharap, kegiatan MWCNU Lasem bisa diduplikasi oleh MWCNU di wilayah Lasem, sehingga pemahaman keagamaan semakin meningkat khususnya wagi warga NU di Lasem. "Amati, Tiru, Modifikasi (ATM) oleh teman-teman pengurus di wilayah Lasem," ucapnya.


Ketua MWCNU Lasem Mulyoko menjelaskan, diskusi kitab atau diskusi ilmiah Fathul Qarib selain menjadi media silaturahim antaranggota, kegiatan kajian juga akan memberikan wawasan tambahan bagi para anggota. Sehingga ke depan akan tercipta Lembaga Batsul Matsail (LBM) NU Lasem yang berkualitas.


“Untuk meningkatkan dan mengembangkan wawasan para kader, kami juga telah menyediakan forum diskusi ilmiah kita fathul qorib yang akan dilaksanakan secara rutin," ungkapnya. 


Kepada NU Online Jateng, Ahad (8/10/2023) Mulyoko juga menambahkan bahwa kegiatan diskusi ilmiah kitab akan dilaksanakan seminggu satu kali. Sedangkan untuk lokasinya akan bergilir di setiap masjid, mushala per ranting atau desa, sehingga juga mengakomodir bagi anggota-angota NU di pedesaan.


“Diskusi ilmiah kitab ini akan dilaksanakan seminggu sekali. Kemudian untuk lokasinya akan bergilir pada setiap masjid, mushala di masing-masing ranting desa. Sehingga juga akan mengakomodir anggota-anggota yang berada di pedasaan atau pegunungan,” pungkasnya.


Kontributor: Misbachul Munir


Dinamika Terbaru