Sukoharjo, NU Online Jateng
Melalui forum Konferensi cabang (Konfercab) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sukoharjo 2021, Muhammad Misbahul Munir terpilih sebagai Ketua PC PMII Sukoharjo periode 2021-2022 pada Ahad (24/10) malam di Gedung Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kartasura.
"Keberpihakan kepada masyarakat merupakan salah satu bentuk marwah kader PMII sebagai organisasi pergerakan," ucap Misbah.
Dikatakan, dirinya siap memimpin kader PMII Sukoharjo untuk turut mengawal kebijakan publik yang langsung menyangkut hajat hidup masyarakat Sukoharjo.
"Pada kepengurusan ini saya membawa semangat untuk mengembalikan PMII ke marwah parlemen jalanan dengan siap memimpin 5000 lebih kader aktif yang tersebar di 5 rayon dan 2 komisariat untuk mengadvokasi segala permasalaham yang tidak berpihak kepada rakyat," tambahnya.
Kepada NU Online Jateng, Selasa (26/10) Misbah menyebutkan bahwa upaya tersebut merupakan bentuk realisasi visinya untuk membentuk kader PMII yang Ulil Absor, Ulin Nuha, dan Ulil Albab berlandaskan Ahlussunah wal Jamaah An-Nahdliyah untuk Sukoharjo yang lebih makmur.
"Organisasi besar adalah organisasi yang punya visi untuk mensejahterakan dan memakmurkan setiap orang bukan hanya organisasi dan golongannya saja. Maka dari itu komitmen besar PMII untuk sukoharjo yang lebih makmur itu akan jelas bukan untuk kepentingan PMII sendiri," paparnya.
Adapun target pertama yang akan ditindak lanjuti sebagai salah satu program kepengurusan yaitu pada bidang kebijakan publik yang akan segera dikomunikasikan dengan pemerintah daerah.
Ia berharap pada periode kepengurusannya, segenap pengurus mampu mengaktualisasikan misi yang telah disusun dengan menjalin koordinasi serta komunikasi yang baik dengan pengurus, kader PMII dan juga pihak-pihak terkait.
"Dengan menjalin komunikasi dan koordinasi baik, saya berharap PMII Sukoharjo mampu jadi mitra kritis dengan penataan aparatur organiasi yang baik serta pengelolaan kaderisasi berbasis profesi," pungkasnya.
Rencana tindak lanjut pasca Konfercab PMII Sukoharjo yakni pelantikan yang juga akan diisi kegiatan seminar dengan melibatkan tokoh negara serta kader pergerakan se-Sukoharjo.
Kontributor: Arindya
Editor: M Ngisom Al-Barony
