Ahmad Niam Syukri
Penulis
Ada sebagian orang yang bangun untuk sahur lalu tidur kembali. Merugilah orang seperti ini, mereka bagaikan orang yang di hadapannya terdapat setumpuk harta yang hendak diraihnya tiba-tiba dia bangun dari tidurnya, ternyata dia sedang bermimpi.
Tahan kantukmu setelah sahur, ambillah air wudlu lalu berdiri untuk melaksanakan dua raka'at shalat fajar yaitu shalat sebelum shalat shubuh, mengapa?, karena shalat dua raka'at fajar adalah lebih baik dari dunia seisinya.
Rasulullah SAW sangat memperhatikan shalat sunat fajar melebihi perhatiannya terhadap shalat sunnat yang lain. Dalam sebuah riwayat yang disepakati oleh Imam Buchari dan Imam Muslim menerangkan sebagai berikut :
لَمْ يَكُنْ اَلنَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم عَلَى شَيْءٍ مِنْ اَلنَّوَافِلِ أَشَدَّ تَعَاهُدًا مِنْهُ عَلَى رَكْعَتَيْ اَلْفَجْرِ
Artinya :
Nabi shallallahu 'alaihi wasallam tidak pernah memperhatikan shalat-shalat sunat melebihi perhatiannya terhadap dua rakaat fajar. (HR Muttafaq Alaihi)
Imam Abu Hasan Al-Mubarakfuri menjelaskan dalam kitab Mir’ah Al-Mafatih Syarah Misykat Al-Mashabih bahwa dua rakaat shalat Fajar pada hadits di atas adalah shalat Sunnah Qabliyah (sebelum) Subuh.
KH Ahmad Niam Syukri Masruri, Ketua Lembaga Kajian Informasi dan Dakwah (Elkid), Ketua PW GP Ansor Jateng 1995, dan Sekretaris RMINU Jateng
Terpopuler
1
Gus Rozin: Tahkik Manuskrip Ulama Nusantara Butuh Keseriusan, Bukan Sekadar Perbaiki Titik Koma
2
Pengurus ISHARI NU Pati Dilantik, Siap Kembangkan Hadrah Bersanad hingga Tingkat Ranting
3
NU Care-LAZISNU Tegal Santuni 170 Anak Yatim Piatu, Komitmen Kepedulian Terus Dikuatkan
4
Pekan Sosial Muslimat dan Fatayat NU Wonosobo Salurkan Rp130,5 Juta kepada Anak Yatim Piatu
5
Si Kembar Anak Buruh Tani di Kendal Raih Harapan Baru Lewat Program Sekolah Kemitraan
6
Ansor Camp Temanggung: Satukan Barisan, Mantapkan Pengabdian Kader
Terkini
Lihat Semua