• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Sabtu, 27 April 2024

Taushiyah

Fenomena Alam

Fenomena Alam
KH Ahmad Niam Syukri Masruri
KH Ahmad Niam Syukri Masruri

Gerhana adalah merupakan fenomena alam sebagai bukti kekuasaan Allah. Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pada tanggal 26 Mei 2021 terjadi gerhana bulan total yang juga disebut Blood Moon. Sebutan tersebut adalah karena bulan tampak berwarna agak oranye kemerahan lantaran bulan pada saat itu sedang purnama dan satelit bumi tampak sangat besar.


Meski Blood Moon adalah sebuah fenomena alam, akan tetapi di kalangan masyarakat masih kental dengan cerita gugon tuhon atau mitos. Ada yang mengatakan bahwa gerhana bulan adalah ulah Betarakala yang memakan bulan. Oleh karenanya harus diciptakan kegaduhan dengan memukul kentongan atau apapun agar Betarakala memuntahkannya. Atau ada yang mengatakan bahwa gegara seekor naga besar melampiaskan amarahnya, sehingga bulan pun mampu dilahapnya. 


Di sisi lain ada yang mengaitkan bahwa gerhana terjadi karena kelahiran atau kematian seseorang. Bahkan ada mitos yang lebih ekstrim, di mana pada saat itu para dewa sedang menebarkan racun hitam pekat ke muka bumi, yang oleh karenanya setiap sumber mata air harus dijaga dan ditutup rapat-rapat.


Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memerintahkan kepada kita untuk berdoa kepada Allah, mendirikan shalat sunnah gerhana, bertakbir, dan bersedekah  setiap kali terjadi gerhana, sabdanya :


إِنَّ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ آيَتَانِ مِنْ آيَاتِ اللَّهِ لَا يَخْسِفَانِ لِمَوْتِ أَحَدٍ وَلَا لِحَيَاتِهِ فَإِذَا رَأَيْتُمْ ذَلِكَ فَادْعُوا اللَّهَ وَكَبِّرُوا وَصَلُّوا وَتَصَدَّقُوا


Artinya :

Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda dari tanda-tanda kebesaran Allah dan tidak akan mengalami gerhana disebabkan karena mati atau hidupnya seseorang. Jika kalian melihat gerhana, maka perbanyaklah berdoa kepada Allah, bertakbir, mendirikan ,dan bersedekahlah. (HR Bukhari)



KH Ahmad Niam Syukri Masruri, Ketua Lembaga Kajian Informasi dan Dakwah (Elkid), Ketua PW GP Ansor Jateng 1995, dan Sekretaris RMINU Jateng


Taushiyah Terbaru