Regional

Ribuan Santri Lirboyo Asal Brebes Diberangkatkan dengan 20 Armada Bus

Selasa, 15 April 2025 | 11:00 WIB

Ribuan Santri Lirboyo Asal Brebes Diberangkatkan dengan 20 Armada Bus

Sebanyak 1.043 santri Pondok Pesantren Lirboyo asal Kabupaten Brebes diberangkatkan menuju pondok dengan menggunakan 20 armada bus, Ahad malam Senin (13/4/2025)

Brebes, NU Online Jateng 

Sebanyak 1.043 santri Pondok Pesantren Lirboyo asal Kabupaten Brebes diberangkatkan menuju pondok dengan menggunakan 20 armada bus, Ahad malam Senin (13/4/2025). Rombongan terdiri dari 700 santri putra, 283 santri putri, 16 santri senior atau penasihat, serta 44 orang tua atau wali santri yang turut mengantar.


Pemberangkatan dilakukan dari sejumlah titik yang tersebar di berbagai kecamatan, seperti Ketanggungan, Larangan, Wanasari, Tanjung, Songgom, Jatibarang, Brebes, serta wilayah Brebes Selatan. Kegiatan pemberangkatan ini dikoordinasikan oleh panitia yang dibentuk oleh PSIB (Persatuan Siswa Islam Brebes) Santri Lirboyo Kabupaten Brebes.


Di wilayah Kecamatan Wanasari, pemberangkatan dilakukan dari tiga titik, yakni Kedawon, Masjid At-Taqwa Jagalempeni, dan Universitas Muhadi Setiabudi (UNMUS) Pesantunan. Ketua PAC HIMASAL Wanasari, Akhmad Sururi, turut menyampaikan doa dan pesan kepada para santri.


"Saya ucapkan selamat jalan, selamat kembali menuntut ilmu di Lirboyo, semoga mendapatkan ilmu yang bermanfaat," kata Akhmad Sururi.


Dalam perjalanan, KH Sobarudin turut memberikan nasihat dan doa kepada para santri. Ia membacakan surat Al-Fatihah dengan ijazah yang ia terima langsung dari Almaghfurlah KH Mahrus Aly.


"Dengan doa tersebut insyaallah santri semuanya akan mendalami ilmu yang manfaat," tutur Rais Syuriyah MWCNU Wanasari.


Sementara itu, pemberangkatan dari Kecamatan Ketanggungan dipusatkan di Jalan Pagak, Desa Kubangwungu, dengan menggunakan tiga bus. Secara simbolis, pemberangkatan dari wilayah ini dilepas oleh Kiai Sobirin, salah satu alumni sepuh dari Ketanggungan. Turut mendampingi, pengurus PC HIMASAL Kabupaten Brebes, yakni Nurinto dan Jamaludin.


Di Kecamatan Larangan, pemberangkatan santri dilepas secara simbolis oleh KH Athoillah Sofyan selaku Penasehat PC HIMASAL dan Ketua Tanfidziyah MWCNU Larangan. Turut hadir pula beberapa pengurus PAC HIMASAL Kecamatan Larangan. Doa dan lantunan azan turut mengiringi keberangkatan rombongan dari wilayah ini.


Rombongan dari Kecamatan Kersana dilepas oleh KH Imam Tobroni di kantor MWCNU Kersana. Hadir pula Ketua PAC HIMASAL Kecamatan Kersana yang mendampingi pelepasan. Rombongan yang terdiri dari satu bus ini berangkat sekitar pukul 20.00 WIB.


Pemberangkatan di kecamatan-kecamatan lain juga dilaksanakan oleh masing-masing pengurus PAC HIMASAL setempat. Tampak hadir dalam pemberangkatan di Wanasari, Ketua PC HIMASAL Kabupaten Brebes, H Hirin Dzulqornen, bersama sejumlah penasihat HIMASAL Brebes.


Selaku Ketua PC HIMASAL, H Hirin menyampaikan bahwa pemberangkatan santri Lirboyo asal Brebes secara rombongan dengan bus telah rutin dilakukan setiap tahun pasca pandemi Covid-19.


"Dengan rombongan bus lebih aman, nyaman dan tentu agak sedikit menghemat biaya transportasi. Saya ucapkan selamat jalan, selamat belajar kembali mengais ilmu agama di Pondok Pesantren Lirboyo," ujarnya.


Ia menambahkan bahwa seluruh armada bus akan transit terlebih dahulu di rest area tol Tegal untuk melakukan pengecekan akhir peserta rombongan dari seluruh kecamatan se-Kabupaten Brebes.


"Setelah itu berangkat bersama secara konvoi menuju Lirboyo. Estimasi sampai di Pondok Pesantren Lirboyo pagi Senin," pungkas H Hirin.