Ribuan Kader Fatayat NU Demak Gelar Ziarah Kebangsaan, Kobarkan Spirit Juang dan Keislaman di Harlah ke-75
Rabu, 14 Mei 2025 | 12:35 WIB

Pemberangkatan rombongan Fatayat NU Demak dari kompleks Gedung Wisma Halim, Desa Karangrejo, Kecamatan Wonosalam. Selasa (13/5/2025)
Samsul Maarif
Kontributor
Demak, NU Online Jateng
Ribuan kader Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Demak menggelar Ziarah Kebangsaan dalam rangka memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-75 Fatayat NU, Selasa (13/5/2025). Kegiatan ini dilaksanakan serentak oleh seluruh Pimpinan Anak Cabang (PAC) se-Kabupaten Demak sebagai bentuk konsolidasi, penguatan spiritual, dan peneguhan ideologis kader perempuan muda NU.
Pemberangkatan rombongan dilakukan dari kompleks Gedung Wisma Halim, Desa Karangrejo, Kecamatan Wonosalam. Hadir melepas secara resmi, Ketua Komisi D DPRD Provinsi Jawa Tengah Hj Ida Nur Saadah bersama Rois Syuriah PCNU Demak, KH M Zainal Arifin Ma’shum.
Ketua PC Fatayat NU Demak, Khoirun Nisa, menjelaskan bahwa kegiatan ini melibatkan 29 armada bus yang mengangkut kader dari berbagai penjuru Demak. Menurutnya, ziarah ini bukan sekadar rutinitas seremonial, melainkan ikhtiar bersama dalam memperkuat soliditas kader serta menyambut masa depan organisasi yang digdaya dan mandiri.
"Dengan semangat harlah ini, kita ingin jadikan Fatayat NU sebagai wadah pemberdayaan perempuan yang mampu memberi kontribusi nyata bagi umat, bangsa, dan negara," ungkapnya kepada NU Online Jateng.
Mengusung tema "Organisasi Digdaya: Perempuan-perempuan Berdaya dan Berkarya", Fatayat NU Demak berkomitmen mencetak generasi kader perempuan yang berdaya saing tinggi dan aktif berkontribusi di berbagai sektor kehidupan.
Senada dengan itu, Hj Ida Nur Saadah selaku Dewan Kehormatan PC Fatayat NU Demak menegaskan bahwa ziarah ini merupakan bentuk nyata silaturahmi kader dan sinergi bersama Badan Kesbangpol Provinsi Jawa Tengah.
"Kami ingin kader Fatayat tidak hanya tangguh secara spiritual, tetapi juga mampu menjadi penjaga tradisi serta pelestari nilai-nilai kebangsaan," tandasnya.
Ida menjelaskan bahwa Ziarah Kebangsaan ini mencakup tiga pilar utama: ziarah ke makam para Waliyullah sebagai penguatan tradisi Ahlussunnah wal Jamaah, ziarah ke makam pahlawan nasional sebagai penghormatan terhadap perjuangan bangsa, serta kunjungan ke museum sebagai wahana memperluas wawasan sejarah.
"Tujuan akhirnya adalah meneladani jejak perjuangan ulama dan pahlawan, memperteguh keimanan, serta mendoakan agar para pemimpin bangsa senantiasa diberi kekuatan dalam membawa kemajuan dan kesejahteraan rakyat," imbuhnya.
Tak lupa, Ida juga menyampaikan harapannya agar seluruh kader Fatayat selalu diberi kesehatan, keluarga yang sakinah, dan anak-anak yang saleh dan salehah.
Terpopuler
1
Mengenal Pesantren An-Nawawi Berjan Purworejo, Tempat Berlangsungnya Pelantikan JATMAN 2025–2030
2
MI Ma’arif NU Al Falah Karangnongko Klaten Tekankan Pendidikan Karakter dan Hidup Sederhana
3
Sekolah Lansia Qurrota A’yun Hadir di Jatinegara Tegal: Upaya Wujudkan Lansia Bahagia dan Mandiri
4
PMII Pekalongan Dilantik, Tegaskan Komitmen Inklusif dan Kritis Bangun Daerah
5
Perjuangan Mbah Ismail Godo Dapat Dijadikan Nasehat dan Pegangan Berjuang Generasi Penerusnya
6
Cahaya Muharram di Hati Para Ulama
Terkini
Lihat Semua