Regional

PK PMII Ki Ageng Ganjur Gelar PKD, Tekankan Pentingnya Analisis Wacana dan Media bagi Kader

Sabtu, 1 Maret 2025 | 08:00 WIB

PK PMII Ki Ageng Ganjur Gelar PKD, Tekankan Pentingnya Analisis Wacana dan Media bagi Kader

PKD di Sanggar Kegiatan Belajar, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan, Kamis hingga Ahad (20-23/2/2025). Salah satu materi unggulan dalam kegiatan ini adalah Analisis Wacana dan Media (AWM) yang disampaikan pada Jumat (21/2/2025

Pekalongan, NU Online Jateng 

Pengurus Komisariat (PK) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Ki Ageng Ganjur UIN KH Abdurrahman Wahid Pekalongan mengadakan Pelatihan Kader Dasar (PKD) di Sanggar Kegiatan Belajar, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan, Kamis hingga Ahad (20-23/2/2025). Salah satu materi unggulan dalam kegiatan ini adalah Analisis Wacana dan Media (AWM) yang disampaikan pada Jumat (21/2/2025).


Khairul Anwar, narasumber dalam sesi AWM, menekankan pentingnya materi ini bagi kader PMII dalam menghadapi derasnya arus informasi di era digital. 


"Mahasiswa di era digital memiliki kecenderungan bermain media sosial tanpa batas, sehingga memungkinkan akan terpapar banyak informasi. Maka, sebagai mahasiswa, penting untuk melihat berita atau informasi tersebut secara kritis yang didasari ilmu pengetahuan," ujarnya.


Khairul Anwar, yang juga Ketua LP2M STAI Ki Ageng Pekalongan, menjelaskan bahwa analisis wacana adalah alat penting untuk memahami teks berita di media massa. 


"Analisis wacana menekankan pada upaya membaca dan menelisik lebih dalam tentang suatu teks berita atau artikel media massa, sehingga dapat diketahui bahwa di teks berita itu bukan sekadar informasi belaka, tetapi bisa terdapat motif politik dan ideologis tertentu yang tersembunyi di balik teks-teks berita tersebut," jelasnya.


Ia juga mengutip pandangan dua tokoh besar, Louis Althusser dan Antonio Gramsci, yang menyebutkan bahwa media massa tidak sepenuhnya independen. Media, seperti lembaga pendidikan, agama, seni, dan kebudayaan, berfungsi sebagai alat kekuasaan negara untuk membangun kepatuhan khalayak terhadap kelompok yang berkuasa.


Ketua PK PMII Ki Ageng Ganjur, Farizul Haq, menyampaikan harapannya terkait materi ini. "Selain memahami pengertian dan metode AWM, tujuan materi ini adalah agar peserta bisa mengetahui urgensi atau arah gerak media saat ini. Kami berharap peserta mampu memahami dan membaca konten media secara holistik," katanya.


Kegiatan PKD ini diikuti oleh 88 peserta, mayoritas berasal dari UIN KH Abdurrahman Wahid Pekalongan (UIN Gus Dur), dengan beberapa peserta lainnya dari Semarang dan Banjarnegara.


Dengan materi Analisis Wacana dan Media sebagai salah satu sorotan, diharapkan para kader PMII dapat menjadi mahasiswa yang lebih kritis dalam menyikapi berbagai informasi, serta mampu berkontribusi positif dalam menciptakan ekosistem media yang sehat dan bermanfaat.