Pesantren Qudsiyyah Putri Kudus Gelar Sarasehan Penguatan Literasi
Kamis, 12 Januari 2023 | 15:00 WIB

Kegiatan sarasehan penguatan literasi yang diadakan Pesantren Qudsiyyah Putri Kudus (Foto: NU Online Jateng/Afsana)
Afina Izzati
Kontributor
Kudus, NU Online Jateng
Lembaga Pendidikan Qudsiyyah Putri Kudus mengadakan sarasehan 'Penguatan Literasi' dengan tema 'Santri Melek Literasi dan Mandiri' bertempat di halaman Qudsiyyah Putri pada Senin (9/1/2023).
Sarasehan diikuti oleh seluruh warga Qudsiyyah Putri mengundang penulis best seller 'Novel Hati Suhita' Ning Khilma Anis untuk menjadi pemateri utama pada sarasehan tersebut.
Pengurus Yayasan Pendidikan Islam Qudsiyyah (Yapiq) Menara Kudus Prof Ihsan menyampaikan bahwa membaca dan menulis yang terkemas dalam ngaji merupakan rutinitas santri.
"Maka saat ini santri diminta untuk mempunyai grow mindset bukan lagi fix mindset, artinya bukan lagi soal akademik, tetapi juga mengembangkan potensi di dalam diri. Apalagi mengingat saat ini sudah serba digitalisasi," ujarnya.
Mewakili Yayasan Qudsiyyah dirinya menyampaikan ucapan terima kasih kepada narasumber karena akan berbagi ilmu dan berbagi pengetahuan. "Terima kasih kepada Ning Khilma Anis yang hari ini akan berbagai banyak ilmu dan pengetahuan mengenai menulis dan berliterasi," ucapnya.
Dalam acara, Ning Khilma Anis menyampaikan pesannya agar santri Qudsiyyah Putri semangat berkarya.
"Klungsu-Klungsu Waton Udu. Dalam konteks literasi yang penting kita menulis walaupun sedikit. Lebih baik nyumbang satu karya daripada hanya beragan-angan, " pesannya di hadapan 1000 peserta yang ikut menghadirinya.
Ning Khilma juga menyampaikan 8 nasihat Astra Brata agar menjadi perempuan berbudi luhur. Di antaranya perempuan harus memiliki watak bumi (hambek kisma) artinya jembar, semakin diinjak semakin subur.
"Selain itu perempuan juga harus hambek surya, seperti matahari yang tidak pernah ingkar janji. Matahari memberikan sinar siang hari dan datang lagi keesokan hari," terangnya.
Nuha Janiya salah satu peserta sarasehan kepada NU Online Jateng, Rabu (11/1/2023) mengaku sangat senang dengan kegiatan sarasehan. Menurutnya kedatangan Ning Khilma Anis menjadi penambah semangat dalam membaca dan menulis.
"Senang sekali, jadi termotivasi agar menjadi seperti Ning Khilma. Menjadi penulis yang menebar banyak kebermanfaatan," pungkas santri kelas 8 MTs itu.
Pengirim: Afsana Maulida
Terpopuler
1
Ahad Kliwonan dan Pelantikan Pengurus NU Se-Tawangsari Digelar di Panggung Alam Taruwongso
2
Pesantren Tarbiyatul Qur’an Al Waro’ Juwiring, Warisi Perjuangan Kiai Muslimin Santri Pendherek KH Al Mansur Popongan
3
Empat Pesan KH Ali Maksum yang Harus Diketahui Pengurus NU
4
PAC dan PR IPNU IPPNU Tempel Dilantik, Siap Optimalkan Peran Organisasi
5
Abu Sampah Disulap Jadi Paving, Inovasi Hijau LPBI NU dan Banser Trangkil
6
Masjid Agung Demak: Warisan Wali Songo yang Kini Jadi Magnet Wisata Religi Modern
Terkini
Lihat Semua