Brebes, NU Online Jateng
Dakwah Abuya Prof Syekh As Sayid Muhammad bin Alawy al Maliki Al Hasany memiliki ciri khas ta’mirul afkar wal qulub atau memakmurkan pikiran dan hati.
Hal itu disampaikan KH Soleh Muhammad Basalamah dalam Multaqo Internasional ke-33 Hai’ah Ash Shofwah Al Malikiyah Himpunan Alumni Abuya Al Maliky di Zawiyah Pondok Pesantren Darussalam, Jatibarang, Brebes.
“Kalau pikiran kita baik dan positif, maka akan lahir perbuatan yang baik. Termasuk mendidik anak cucu dengan pemikiran yang positif,” ungkap Pengasuh Pesantren Darussalam Jatibarang, KH Soleh Basalamah dalam rilisnya, Selasa (26/8/2025).
Kiai Soleh memaparkan biografi Abuya Al Maliky yang wafat di usia 63 tahun saat bulan Ramadhan, di tengah para santri dan kitab-kitabnya. Menurutnya, dakwah Abuya tidak hanya melalui ceramah di berbagai negara, tetapi juga lewat karya tulis yang jumlahnya mencapai lebih dari seratus kitab. Kitab-kitab tersebut bahkan telah menjadi kurikulum di sejumlah negara, termasuk di Afrika Barat.
Karena itu, forum multaqo menyepakati agar pesantren-pesantren alumni Abuya menjadikan karya beliau sebagai rujukan pembelajaran. “Ini adalah ikatan antara guru dan murid,” tegas Kiai Soleh.
Di antara karya Abuya adalah kitab Huwa Allah dan Qul Hadza Sabili yang memperkenalkan manusia kepada Allah, Insan Kamil untuk mengenalkan Nabi Muhammad saw, serta Syaroful Umatul Muhammadiyah yang menegaskan kemuliaan umat Nabi Muhammad.
Bahkan, dalam kitab Al Ghuluw, Abuya dengan tegas menolak segala bentuk terorisme. Kitab tersebut telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dan pernah dihadiahkan kepada pejabat tinggi TNI.
“Dengan karya-karyanya, Abuya memakmurkan pikiran dan hati umat. Inilah yang membuat beliau dikenal sebagai Imam Ahlusunnah wal Jamaah,” tambah KH Soleh.
Multaqo Internasional ke-33 yang diselenggarakan pada Kamis (21/8/2025) ini dihadiri Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen, Wakil Bupati Tegal, Pj Sekda Brebes, para ulama dari luar negeri, serta tokoh nasional seperti KH Lutfi Basori dan KH Ubaidillah Faqih. Ketua PCNU Brebes, KH Solahudin Masruri yang juga alumni Abuya, turut hadir. Sementara penceramah utama disampaikan Katib PBNU, KH Faiz Syukron Ma’mun.
Terpopuler
1
MI NU 18 Weleri Kendal Meriahkan Karnaval Kecamatan, Ribuan Warga Antusias Menyaksikan
2
Refleksi Kemerdekaan ke-80, IKA PMII Jateng Luncurkan Buku Masterpiece Perlawanan Ulama Jawa Tengah Melawan Penjajah
3
Hadapi Kritik kepada NU dengan Bijaksana dan Tidak dengan Marah, Ini Nasehat Baik Gus Rozin
4
Jelang Halaqah 2025, HIMAM Hadirkan Ajang Musabaqah Ilmiah Regional
5
Puluhan Warga Tayu Pati Kirim Surat untuk KPK Lewat Kantor Pos
6
PB IKA PMII Dukung Penuh Perubahan Status Kelembagaan BP Haji Menjadi Kementerin Haji dan Umroh
Terkini
Lihat Semua