• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Kamis, 2 Mei 2024

Regional

1 ABAD NU

Peringati 1 Abad, PCNU Wonosobo Ajak Nahdliyin Songsong Kebangkitan Baru

Peringati 1 Abad, PCNU Wonosobo Ajak Nahdliyin Songsong Kebangkitan Baru
KH Yusuf Chudlori saat sampaikan taushiyah pada acara puncak peringatan 1 Abad NU di Alun-Alun Wonosobo (Foto: Dok)
KH Yusuf Chudlori saat sampaikan taushiyah pada acara puncak peringatan 1 Abad NU di Alun-Alun Wonosobo (Foto: Dok)

Wonosobo, NU Online Jateng
Memperingati 10 tahun Nahdlatul Ulama berdasarkan kalender hijriah, Penguru Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Wonosobo menggelar acara puncak 'PCNU Wonosobo Bershalawat di Alun-Alun Kota pada Sabtu (11/2/2023).

 
Katib PCNU Wonosobo H Ngarifin Shidiq mengatakan, untuk menyongsong abad kedua PCNU Wonosobo menyongsong kebangkitan baru dengan menguatkan kelembagaan NU agar lebih berdaya dan berdigdaya.


”Langkah kami mesinergikan kerja-kerja organisasi yaitu penguatan kelembagaan NU dengan berbagai macam profesinya dan latar belakangnya dikumpulkan bersama, sehingga menghayati betul bahwa NU untuk memasuki abad kedua lebih siap.


"kita harus berjuang untuk berkhidmat kepada umat serta menyatukan langkah menjadi bagian untuk bersama-sama mendukung program NU ke depan,” tegasnya.


Ketua PCNU Kabupaten Wonosobo KH Abdurrahman mengatakan, kegiatan peringatan tahun ini dihelat dengan format yang berbeda yakni dengan menggelar pasar murah, lomba paduan muslimat, lomba PBB Banser, donor darah, dan hapus tato.


"Selain itu, juga digelar ziarah para pendiri dan pengurus NU mulai Mbah KH Ibrahim sampai Mbah Kiai Muntaha Al-Hafidz, khataman Al-Qur'an dan shalawat Nabi Muhammad Saw bersama Az-Zahir pimpinan Habib Ali Zainal Abidin Assegaf Kota Pekalongan," ujarnya.


Puncak Harlah NU di Alun-Alun Wonosobo selain dihadiri Habib Ali Zaenal Abidin Assegaf dan grup Az-Zahir juga hadir Ketua PWNU Jawa tengah HM Muzamil dan Pengasuh Pesantren API Tegalrejo Magelang KH Yusuf Chudlori untuk menyampaikan taushiyah.





KH Yusuf Chudlori menyampaikan, tanpa ridha Allah, NU tidak akan sampai pada satu abad. "Marilah kita berkhidmah kepada NU, karena NU penuh dengan barakah," terangnya.


Gus Yusuf mengatakan, cara mempertahankan NU dengan menjaga kelangsungan ahlussunnah wal jamaah. "Monggo putra putri orang NU mengaji di pesantren, karena pesantren menjadi benteng ahlussunnah wal jamaah. Kita berharap NU bisa lestari hingga yaumil qoyamah," harapnya.


Dijelaskan, Rais Akbar NU Mbah Hasyim Asy'ari mengingatkan, maulid Nabi Muhammad Saw itu baik, namun jangan dicampur dengan maksiat. "Harus dengan ilmu, kemandirian, kita menjaga NU," ucapnya.


Ketua panitia A Fuadi kepada NU Online Jateng, Selasa (14/2/2023) menjelaskan, panitia menargetkan kisaran 70.000 orang yang hadir, tapi ternyata ada 100.000 orang lebih datang ke alun-alun, serta semua warga menyiapkan infaq untuk pembangunan RSNU.


"Dari penggalangan dana untuk pembangunan Rumas Sakil Nahdlatul Ulama (RSNU) terkumpul dana sebesar Rp178.686.000 dan semuanya untuk menambah biaya pembangunan RSNU yang saat ini sedang berlangsung," ucapnya.


Dikatakan, untuk menyongsong abad kedua PCNU akan memaksimalkan bagaimana ke depan NU semakin bermanfaat. "Langkah teknisnya melakukan sinergitas dan penguatan di bidang pendidikan, kesehatan, dan ekonomi," pungkasnya.


Pengirim: Nayunda Bella M


Regional Terbaru