Regional

PCNU Banyumas Gelar Banyumas Bershalawat dan Doa Bersama 9 Kiai di Puncak Peringatan HSN 2024

Rabu, 30 Oktober 2024 | 08:00 WIB

PCNU Banyumas Gelar Banyumas Bershalawat dan Doa Bersama 9 Kiai di Puncak Peringatan HSN 2024

Suasana puncak peringatan HSN PCNU Banyumas. (Foto:Istimewa)

Banyumas, NU Online Jateng 

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Banyumas  menggelar acara puncak peringatan Hari Santri Nasional (HSN) dengan mengadakan kegiatan Banyumas Bershalawat dan Doa Bersama 9 Kiai di Menara Teratai pada Sabtu (26/10/2024). Ribuan jamaah, terutama para santri dari wilayah Banyumas dan sekitarnya, hadir memadati area acara sejak petang.


Acara dimulai pada pukul 19.30 WIB dengan berbagai agenda awal yang diinisiasi oleh panitia. Perwakilan Lembaga Amil Zakat Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Banyumas berkesempatan menyampaikan laporan pendistribusian dana sosial ke sejumlah sektor.


“Tahun ini, kami menyalurkan dana untuk beasiswa mahasiswa yang akan melanjutkan pendidikan ke Al-Azhar Kairo Mesir, bantuan bedah rumah bagi 6 penerima, serta 25 beasiswa untuk mahasiswa UIN SAIZU,” ungkap Suwito.


Panitia juga mengumumkan pemenang lomba video profil pondok pesantren dan Musabaqah Qiroatul Kutub (MQK) yang memperlombakan kitab Fathul Qorib dan Ta'limul Muta'allim, yang diikuti santri dari seluruh wilayah Banyumas sejak 2 Oktober 2024. Penghargaan diberikan langsung kepada para pemenang pada acara tersebut.


“Lomba MQK kami adakan sebagai bagian dari upaya mempertahankan tradisi pesantren salaf, sedangkan lomba video profil bertujuan memberikan ruang bagi santri untuk berkreasi dan beradaptasi dengan teknologi,” jelas salah seorang panitia.


Puncak acara dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an, serta sambutan-sambutan dari berbagai pihak yang hadir.


Doa bersama oleh para kiai, termasuk KH Mughni Labib, KH Abdul Hamid Rusdi, KH Taifur Arfat, KH Hisyam Tantowi, KH Mukhlasin, dan KH Ahmad Sobri, berlangsung dengan khidmat. Secara bergantian, para kiai memanjatkan doa, yang diamini oleh seluruh jamaah.


Usai doa bersama, acara dilanjutkan dengan penampilan grup hadroh Asy-Syahid dari Pondok Pesantren Al-Hidayah Karangsuci, yang mengisi waktu sembari menunggu kedatangan Gus Azmi Askandar. Tepat pukul 22.05 WIB, Gus Azmi tiba di lokasi dan langsung memimpin lantunan sholawat.

 

Antusiasme masyarakat terlihat dari kemacetan yang terjadi di sepanjang Jalan Soekarno Hatta. Ratusan kendaraan seperti sepeda motor, angkutan rombongan, mikrolet, hingga odong-odong yang disewa oleh sejumlah pondok pesantren turut memenuhi jalan menuju lokasi acara. Pukul 23.30 WIB, acara ditutup dengan mahalul qiyam dan doa. Jamaah mulai meninggalkan lokasi dengan dibantu petugas Banser yang mengatur arus kendaraan keluar dari area Menara Teratai.

 

Pengirim: Irna Maifatur Rohmah