• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Selasa, 7 Mei 2024

Regional

NU Miliki Sanad Keilmuan sampai Ke Rasulullah

NU Miliki Sanad Keilmuan sampai Ke Rasulullah
Sekretaris MWCNU Wanasari, Brebes Ahmad Sururi (kanan) (Foto: Dok)
Sekretaris MWCNU Wanasari, Brebes Ahmad Sururi (kanan) (Foto: Dok)

Brebes, NU Online Jateng
Sebagai warga NU harus bangga karena memiliki kelebihan dalam beribadah dengan keilmuan yang bersanad sampai Nabi Muhammad SAW. 


Sekretaris Majelis Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Wanasari, Kabupaten Brebes Ahmad Sururi mengatakan, cara shalat yang dilakukan warga NU sesungguhnya mengikuti apa yang Rasulullah ajarkan kepada para sahabatnya.


"Dan terus menerus sampai kepada ulama dan kiai yang menjadi panutan kita. Oleh karena itu keilmuan yang meliputi tauhid, fiqih dan tassawuf dalam NU memiliki rujukan atau sanad yang jelas," ujarnya. 


Demikian disampaikan Akhmad Sururi saat memberikan siraman rohani di hadapan anggota jamiyah Al-Mubarokah di Mushala Desa Lengkong, Wanasari pada Sabtu (16/9/2023).


Disampaikan, tiga hal yakni tauhid, fiqih, dan tasawuf merupakan ilmu yang memiliki rujukan kepada siapa harus berguru. Di sinilah pentingnya sanad keilmuan yang bisa dipertanggungjawabkan. 


"Lain halnya pengetahuan yang bersumber dari google tentu kesahihannya tidak bisa dipertanggungjawabkan," tegasnya.  


Dalam rilisnya yang diterima redaksi NU Online Jateng, Selasa (19/9/2023) Sururi menjelaskan, dalam bertauhid warga NU mengikuti Imam Asy'ari dan Al-Maturidi, untuk fiqih mengikuti salah satu 4 madzab yakni Imam Malik, Imam Hambali, Imam Syafi'i, dan Imam Hanafi.


"Dalam hal tasawuf mengikuti Imam Junaidi Al-Baghdadi dan Hujatul Islam Imam Ghazali," terangnya.


Dikatakan, umat nahdliyin bisa mengerti Iman, Islam, dan Ikhsan melaui para ulama sebagai pewaris Nabi. Ulama atau kiai sebagai guru kita yang mengajarkan tata cara beribadah. Keilmuan mereka bersanad bersambung sampai dengan Rasulullah SAW.


"Oleh karena itu kita harus bersyukur menjadi umat Nabi Muhammad SAW yang diberikan kasih sayang dengan berbagai keistimewaan," pungkasnya.


Kegiatan jamiyah rutin yang dilaksanakan setiap Sabtu malam diikuti seluruh pengurus NU Lengkong. Hadir dalam kesempatan tersebut Rais PRNU Lengkong Kiai Sobri dan ketua Ust Fuad. (*)


Regional Terbaru