• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Jumat, 26 April 2024

Regional

SEMARAK RAMADHAN 1443 H

Meski Diguyur Hujan, NU Wonosegoro dan Wonosamodro Boyolali Tetap Semangat Bagi Takjil

Meski Diguyur Hujan, NU Wonosegoro dan Wonosamodro Boyolali Tetap Semangat Bagi Takjil
Meski diguyur hujan, tetap semangat bagi takjil (Foto: NU Online Jateng/Faiz)
Meski diguyur hujan, tetap semangat bagi takjil (Foto: NU Online Jateng/Faiz)

Boyolali, NU Online Jateng
Guyuran hujan tidak menyurutkan semangat untuk berbagi kebaikan di bulan suci Ramadhan. Sejumlah pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Wonosegoro Boyolali bersama seluruh badan otonomnya tetap melaksanakan bagi takjil di depan gedung NU Center setempat, Ahad (24/4).

"Pembagian takjil sudah kita rencanakan pukul lima sore. Kita berdoa bersama semoga hujan segera reda. Namun, hujan tak kunjung reda. Jadi ya mau tidak mau, takjil yang sudah kita siapkan mesti kita bagikan," ujar Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Wonosegoro Nurwahid.

Sebelumnya, rencana pembagian takjil ini disambut hangat oleh seluruh lapisan masyarakat. Tidak sedikit dari mereka yang ikut berdonasi berupa buah-buahan, uang, hingga kayu bakar. Tepat sore hari, seribu takjil sudah selesai dipersiapkan.

"Alhamdulillah, seribu takjil sudah habis dibagikan. Ya, ada sisa sedikit buat kita," terangnya.

Di lain tempat, pembagian takjil juga dilakukan Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Wonosegoro dan Wonosamodro yang bekerjasama dengan elemen lain, di depan Kantor Kecamatan Wonosegoro. Sedangkan di depan Kantor NU Center Kecamatan Wonosamodro, Fatayat NU Wonosamodro juga membagikan sekitar 500 takjil.

Ketua IPNU Wonosamodro M Nur Huda mengatakan, sebelumnya tidak ada rencana untuk mengadakan kegiatan pembagian takjil ini dalam waktu bersamaan di berbagai tempat. "Mungkin karena hari ini adalah pekan terakhir bulan Ramadhan, maka banyak yang melaksanakan kegiatan bagi-bagi takjil," ucapnya.

Pantauan NU Online Jateng, sejumlah pemuda Ansor dan Banser ikut membagikan takjil kepada pengguna jalan, dengan mengenakan seragam Ansor dan sarung khas santri. Mereka berdiri di pinggir jalan sembari menenteng payung. Sebagian dari mereka bahkan hanya memakai helm dan jas hujan, demi untuk meraih berkah di bulan Ramadhan.

Para pengguna jalan pun turut merasa senang dengan kegiatan pembagian takjil tersebut. "Alhamdulillah, lumayan bisa untuk membatalkan puasa nanti," ungkap salah satu pengendara motor.

Pengirim: Muqtafaiz


Regional Terbaru