Jepara, NU Online Jateng
Jika pemerintah mempunyai program BPJS kesehatan, maka Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Ranting Bondo, Kecamatan Bangsri, Kabupaten Jepara mempunyai kartu sehat dan kartu memo untuk warga NU setempat.
"Prinsipnya sama, kartu ini bisa digunakan untuk berobat secara gratis. Bedanya, pembiayaan layanan umat tersebut berasal dari koin sukarela warga. Hari ini kartu sehat resmi kami diluncurkan dan sebanyak 300 warga terdaftar bisa memanfaatkannya," kata Wakil Ketua LAZISNU Bondo Dinar Windardy, Sabtu (26/3).
Dinar menjelaskan bahwa kartu sehat bisa digunakan dua kali dalam satu bulan sedangkan kartu memo hanya sekali di klinik kesehatan yang sudah ditunjuk.
"Tidak untuk duafa saja, program kesehatan ini juga bisa dimanfaatkan oleh semua warga melalui kartu memo. Bahkan tidak menutup kemungkinan warga non muslim pun bisa ikut mengaksesnya," jelasnya.
Ketua Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Bondo Nokhin menyampaikan, perjuangan Islam di Bondo mempunyai keunikan tersendiri dibanding ranting-ranting NU lainnya. Sebab, antara Islam dan Kristen sama-sama mendominasi.
"Dari 10.500 an penduduk, lebih dari 49 persen adalah non muslim," paparnya.
Meskipun demikian, Ia menekankan jika hal tersebut tidak menjadi persoalan. Sebaliknya, kehidupan beragama berlangsung damai. "Fatayat kita itu juara dua lomba mars tapi yang tidak banyak diketahui adalah yang melatih mereka itu malah warga kristen," imbuhnya.
Wakil Ketua PCNU Jepara KH Zainul Umam mengarahkan agar para pengurus ranting NU siap menjadi pelayan dan pembantu umat. Menurutnya, besar kecilnya organisasi bisa dilihat dari hidup matinya keorganisasian di desa.
"Pengurus ranting itu terjun dan bersinggungan langsung dengan masyarakat. Mereka ini adalah ujung tombak dan hidup matinya NU," tegasnya.
Oleh karena itu lanjutnya, ia mengajak agar para pengurus untuk terus meneladani ajaran Nabi Muhammad. "Yaitu mengedepankan musyawarah, berakhlakul karimah, dan bersikap rendah hati terhadapa masyarakat," pungkasnya.
Pengirim: Abdul Wahab
Terpopuler
1
Guru Madin di Demak Didenda Rp25 Juta, Wagub Jateng Taj Yasin Turun Tangan
2
Peringati Hari Jadi Provinsi Jateng ke-80, PC GP Ansor Kendal Gandeng Dinsos Ukur Kaki dan Tangan Palsu untuk Disabilitas
3
Gus Miftah Bantu Guru Madin Demak yang Didenda, Serahkan Rp25 Juta, Motor Baru, dan Umrah
4
Koin NU Sitail Jatinegara Tegal Salurkan Santunan Yatim: Bukan Sekadar Kaleng, tapi Jembatan Kebaikan
5
Alfamart dan SGM Eksplor Edukasi Gizi Anak, Sasar 10.000 Ibu di 100 Titik
6
Ancam Eksistensi Madin, PCNU Purworejo Tolak 5 Hari Sekolah
Terkini
Lihat Semua