Regional

Ketua PW IPNU Jateng: Ikut IPNU-IPPNU Jadi Solusi Konkret Atasi Kenakalan Remaja

Kamis, 15 Mei 2025 | 08:00 WIB

Ketua PW IPNU Jateng: Ikut IPNU-IPPNU Jadi Solusi Konkret Atasi Kenakalan Remaja

Ketua PW IPNU Jawa Tengah, Muhammad Irfan Khamid

Kudus, NU Online Jateng

Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Provinsi Jawa Tengah, Muhammad Irfan Khamid, melantik jajaran Pengurus Cabang (PC) IPNU Kabupaten Kudus masa khidmat 2024–2026. Pelantikan dilangsungkan di Gedung Serbaguna Graha Idola, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, pada Ahad (11/5/2025).


Dalam sambutannya, Irfan menyampaikan selamat atas pelantikan dan Rapat Kerja I PC IPNU-IPPNU Kudus. Ia berharap pelantikan ini menjadi awal yang baik dalam menjalankan amanah organisasi.


“Semoga ini menjadi awal yang baik, awal untuk melangkah, awal untuk bergerak. Apa yang sudah menjadi tugas dan juga amanah panjenengan semua, jangan sampai setelah pelantikan ini menghilang begitu saja. Jangan sampai panjenengan yang sudah terlantik ini sudah gagah, ganteng-ganteng maju ke depan, setelah ini menghilang, tidak ada kontribusi di IPNU IPPNU,” ungkapnya.


Ia juga menitipkan PC IPNU-IPPNU Kabupaten Kudus kepada keluarga besar Nahdlatul Ulama (NU) di Kudus untuk terus mendampingi, memberikan arahan, dan bimbingan agar satu periode kepengurusan ini bisa berjalan dengan baik dan optimal.


Menurutnya, tema besar yang diusung PC IPNU-IPPNU Kudus, yakni “Menjadi Pelajar Visioner dan Berkarakter”, sangat relevan dengan tantangan zaman serta cita-cita menyongsong Indonesia Emas.


“Tadi pelaksanaannya sangat tertib dan disiplin. Biasanya kalau pelantikan itu kalau tamu undangan belum hadir ya belum dimulai, tapi hari ini IPNU IPPNU Kudus menunjukkan kedisiplinan,” jelasnya.


Ia menambahkan bahwa disiplin adalah karakter penting yang harus dijaga. “Mindset kita sebagai orang NU itu molor sudah biasa, tetapi penting bagi kita untuk berbenah diri. Disiplin itu sangat penting, dan IPNU IPPNU Kudus ini bisa menunjukkan karakter yang baik,” imbuhnya.


Irfan juga menegaskan pentingnya menjaga kesinambungan kaderisasi dan semangat inovatif. Ia meyakini bahwa Kudus memiliki potensi besar untuk mempertahankan kualitas kaderisasi IPNU-IPPNU secara organisatoris maupun ideologis.


“Banyak kekerasan seksual, bullying, dan kenakalan remaja lainnya. Ini menjadi tantangan kita bersama. Bagaimana pelajar di Kabupaten Kudus bisa teratasi dengan adanya IPNU IPPNU. Solusi yang paling konkret untuk menyelesaikan hal-hal demikian adalah ikut IPNU IPPNU,” tegasnya.


Lebih lanjut, Irfan mengajak seluruh kader IPNU-IPPNU Kudus untuk kembali ke akar perjuangan, yakni hadir di sekolah dan madrasah.


“IPNU IPPNU ini harus bisa kembali ke akar perjuangan, yakni di sekolah dan madrasah. Maka dari itu, kami PW IPNU IPPNU Provinsi Jawa Tengah mengajak seluruh kader di Kabupaten Kudus untuk menyiapkan diri menyambut para pelajar yang ada di sekolah-sekolah dan madrasah,” pungkasnya.


Ia menambahkan, memasuki masa tahun ajaran baru pada Juni–Juli mendatang, menjadi momentum penting untuk memperkuat peran IPNU-IPPNU dalam kegiatan Matsama, MPLS, dan kegiatan orientasi pelajar lainnya, khususnya di lingkungan Nahdlatul Ulama.