• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Sabtu, 20 April 2024

Regional

Ini Kata Pembina IPNU Limpung Batang tentang Lagu 'Joko Tingkir Ngombe Dawet'

Ini Kata Pembina IPNU Limpung Batang tentang Lagu 'Joko Tingkir Ngombe Dawet'
Pembina IPNU Limpung Batang Nasrudin Aziz (pegang mic) di acara selapanan IPNU (Foto: NU Online Jateng/Erfan)
Pembina IPNU Limpung Batang Nasrudin Aziz (pegang mic) di acara selapanan IPNU (Foto: NU Online Jateng/Erfan)

Batang, NU Online Jateng
Pembina Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kecamatan Limpung, Kabupaten Batang Nasrudin Aziz menyampaikan, lagu 'Joko Tingkir Ngombe Dawet' adalah bentuk inspirasi yang tidak dibarengi dengan literasi. 


"Joko Tingkir itu kan salah satu tokoh, tokoh pahlawan, mosok kok diplesetkan ke dalam sebuah lagu dangdut yang gak mendeskripsikan kepahlawanannya ya wagu," tegasnya. 


Hal itu disampaikan Nasrudin dalam acara selapanan PAC IPNU-IPPNU Kecamatan Limpung yang berlangsung di Masjid Al-Ittihad, Cendana Lor, Desa Tembok, Kecamatan Limpung, Ahad  (21/8/2022) pagi.


Pria yang pernah menjadi Ketua PAC IPNU Limpung tahun 90-an tersebut mengatakan, Joko Tingkir itu adalah salah satu toko pahlawan di Indonesia. Dirinya mengingatkan bahwa mencari inspirasi itu harus dibarengi dengan literasi.


"Inspirasi boleh dari mana saja tapi harus disandingkan dengan literasi, supaya tidak keliru," terangnya. 


Abah Aziz sapaan akrabnya menjelaskan, pengetahuan dan literasi perlu sekali dimiliki oleh kader IPNU-IPPNU. "Kader IPNU-IPPNU itu harus paham literasi. Apalagi di era sekarang keterbukaan informasi tanpa harus susah payah membuka buku, cukup googling dengan mudah didapat dengan catatan kader IPNU-IPPNU harus selektif dalam memilih dan memilah informasi," katanya. 


Menurutnya, IPNU-IPPNU itu akronim dari pada pelajarnya Nahdlatul Ulama, isinya para pelajar nahdliyin, maka harus giat cari ilmu, cari pengetahuan, tingkatkan daya literasi.


"Dalam berorganisasi, IPNU-IPPNU harus kreatif dalam membuat program dan menghidupkan organisasi," terangnya. 

 
Ketua PAC IPNU Limpung Miftahul Huda kepada NU Online Jateng, Selasa (23/8/2022) menjelaskan, kegiatan selapanan selain untuk menjalin silaturahim antarpengurus IPNU se-Kecamatan Limpung juga dimanfaatkan untuk konsolidasi.


"Forum selapanan sangat efektif untuk komunikasi dan penyampaian informasi sekaligus koordinasi pelaksanaan program," pungkasnya.


Pengirim: Erfan Hafidz Ahmad 


Regional Terbaru