• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Senin, 29 April 2024

Regional

Ibadah Haji Panggilan dari Allah yang Tak Terduga

Ibadah Haji Panggilan dari Allah yang Tak Terduga
Kegiatan walimatussafar haji di kediaman Ketua PRNU Sitail, Jatinegara, Kabupaten Tegal (Foto: NU Online Jateng/Tahmid)
Kegiatan walimatussafar haji di kediaman Ketua PRNU Sitail, Jatinegara, Kabupaten Tegal (Foto: NU Online Jateng/Tahmid)

Tegal, NU Online Jateng
Ketua Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Sitail, Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal Ustadz Imron mengadakan acara walimatussafar haji. Acara yang dihadiri oleh para habaib, para ustadz, tokoh masyarakat, serta tamu undangan istimewa berlangsung pada Ahad (28/5/2023). 


Rais PRNU Sitail Kiai Fathoni yang mewakili pihak keluarga Ust Imron mengatakan, ibadah haji merupakan ibadah fisik. oleh karena itu, kami mohon doanya agar Ustadz Imron dan Ustadzah Fatimah diberi kemudahan dan kelancaran dalam menjalankan ibadah haji.


"Kita-kita yang belum mendapat panggilan ibadah haji semoga segera menyusul," ujarnya.


Dirinya berpesan, ibadah haji memang wajib dengan sarat dan ketentuan yang sudah ditetapkan. Di antaranya sehat dan punya tiket pulang pergi serta punya duit. "Meski sehat dan punya duit, jika Allah belum memanggil untuk pergi ke tanah suci, maka kesempatan ibadah haji tidak akan bakal terpenuhi," terangnya.


Habib Ahmad bin Abdullah Alatas menyinggung tentang panggilan Allah dalam menjalankan ibadah haji. Ia mempertanyakan dalam bentuk apa panggilan itu datang, tidak seperti adzan yang memanggil untuk shalat. 


"Panggilan haji, salah satunya terkait dengan rezeki yang berlimpah, karena memiliki kewajiban untuk berhaji. Namun, tidak semua orang kaya merasa terpanggil untuk berhaji. Begitu pula, tidak semua orang yang belum mampu memiliki rezeki yang melimpah," ucapnya. 


Tetapi lanjutnya, jika seseorang memiliki niat untuk berhaji, maka Allah akan memberikan jalan baginya menuju panggilan-Nya. Karena sesungguhnya haji merupakan panggilan dari Allah yang tak terduga.


Habib Ahmad membagikan cerita seorang warga Semarang yang tidak memiliki apapun. Pria tersebut memiliki niat bahwa jika memiliki tanah, ia akan menjualnya untuk mendaftar haji. 


"Tanah tersebut tidak terlalu berharga dan tidak diminati oleh siapapun. Namun, takdir Allah berjalan, ternyata ada proyek tol dan pemerintah membeli tanah tersebut seharga 2 miliar. Akhirnya, pria tersebut bisa berhaji bukan hanya untuk dirinya sendiri, tetapi juga untuk keluarganya," ungkapnya.


Dikatakan, acara walimatussafar haji memperlihatkan panggilan Allah yang tak terduga kepada orang-orang yang memiliki niat dan ketulusan hati. Rezeki yang melimpah tidak menjadi satu-satunya kriteria.


"Tetapi ketulusan niat dan keikhlasan dalam menjalankan ibadah menjadi faktor penting. Semoga cerita inspiratif ini bisa menggugah hati kita untuk berbuat baik dan meraih panggilan dari Allah yang mulia," pungkasnya.


Kontributor: Tahmid


Regional Terbaru