Demak, NU Online Jateng
Bupati Demak Hj Eistianah mendukung kegiatan Lomba Cerdas Cermat (LCC) tentang Islam, Kesehatan, Matematika, dan Ilmu Pasti Alam (MIPA) yang diselenggarakan Rumah Sakit Nahdlatul Ulama (RSINU) Demak.
Direktur RSINU Demak dr H Abdul Azis mengatakan, dukungan orang nomor satu di Demak terhadap kegiatan ini terungkap saat panitia LCC bersama pimpinan RSINU Demak beraudiensi di Pendopo kabupaten Demak beberapa waktu lalu.
"Ibu bupati Demak mendukung penuh kegiatan ini, bupati menitipkan beberapa materi untuk bahan soal LCC, di antaranya tentang ancaman penyakit HIV dan AIDS terhadap masyarakat," kata dokter Azis di Demak, Kamis (9/11/2023).
Menurutnya, bupati yang juga berprofesi sebagai dokter itu sangat menaruh perhatian terhadap upaya pencegahan dan penanganan kasus penyakit HIV dan AIDS yang sangat membahayakan masyarakat.
"Bupati juga menitipkan materi pertanyaan tentang upaya pencegahan kasus bulliyng dan kasus perundungan baik secara fisik, mental, dan seksual di kalangan siswa sekolah," ujarnya.
Ketua panitia LCC Islam, Kesehatan dan MIPA Muhammad Syafii menjelaskan, minat satuan - satuan pendidikan (satpen) tingkat menengah dari berbagai daerah di Jawa Tengah untuk mengikuti kegiatan ini sangat tinggi sekali.
"Hingga batas akhir masa pendaftaran akhir Oktober lalu tercatat 70 SLTA dari berbagai daerah memastikan akan mengirim peserta didiknya untuk mengikuti kegiatan ini," kata Syafii.
Disampaikan, agenda LCC yang digelar RSINU Demak bersama Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang ini akan dilaksanakan di gedung Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kabupaten Demak, hari Rabu ( 15/11/2023) mendatang.
Melalui kegiatan ini ujarnya, diharapkan akan memotivasi generasi milenial yang saat ini komposisinya mendominasi populasi jumlah penduduk agar tertarik menekuni dunia kesehatan.
Dikatakan, total hadiah yang disiapkan panitia untuk para pemenang sebanyak Rp10 juta, selain itu juga disiapkan hadiah berupa beberapa previlage di antaranya akan mendapatkan piala bergilir dari Direktur RSINU Demak dan bupati Demak.
Selain itu, para juara LCC yang akan melanjutkan studi ke Unwahas mendapat fasilitas potongan biaya sumbangan pengembangan institusi (SPI) sebesar 25 juta untuk fakultas kedokteran.
"Sedangan untuk non fakultas kedokteran beruap potongan Uang Kuliah Tunggal (UKT) sebesar 40% selama 4 semester," pungkasnya.
Penulis: Samsul Huda
