Bimtek Tahsin Tartil Al-Qur’an Bi-Nagham Sesi ke-2: Dalami Surat Al-Fil dengan Lagu Bayati
Senin, 17 Maret 2025 | 13:00 WIB
Semarang, NU Online Jateng –
Kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Intensif Tahsin Tartil Al-Qur’an Bi-Nagham Sesi ke-2 berlangsung via zoom. Para peserta kegiatan ini dari berbagai daerah di Indonesia. Sabtu (15/03/2025).
“Kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi dan tolabul ilmi melalui bimtek tahsin tartil Al-Qur’an selama tiga hari. ini merupakan kolaborasi Pimpinan Pusat Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) dengan Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ), Jam'iyyatul Qurra wal Huffazh Nahdlatul Ulama (JQHNU), Lembaga Kemaslahatan Keluarga Nahdlatul Ulama (LKKNU), Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT), serta DPD RI,” ujar Ketua Panitia Faojin.
Ia menambahkan bahwa fokus pelatihan tidak hanya pada tajwid, tetapi juga tartil dan penggunaan nada atau lagu agar bacaan Al-Qur’an menjadi lebih indah.
“Pendaftar secara nasional mencapai 455 orang dari Aceh hingga Papua, dengan mayoritas berasal dari Jawa Tengah, khususnya Kota Semarang,” jelasnya.
Sementara itu, Camat Semarang Selatan yang juga menjabat sebagai Ketua Umum LPTQ Kecamatan Semarang Selatan, Ronny Tjahyo Nugroho, memberikan apresiasi terhadap kegiatan ini. Ia juga menyampaikan rasa syukur atas peresmian Kantor Kecamatan Semarang Selatan yang dihadiri oleh Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang.
“Kami siap memfasilitasi penyelenggaraan MTQ dan rapat-rapat LPTQ di masa mendatang. Semoga kegiatan ini menciptakan generasi Qur’ani yang berakhlak mulia,” ujarnya.
Ketua LPTQ Kota Semarang, Prof. Hj. Yuyun Effendi, turut mengapresiasi upaya Faojin dalam memfasilitasi pelatihan secara luas. Ia juga menyinggung instruksi dari Sekjen Kemenag mengenai Khataman Tadarus Al-Qur’an 30 juz yang akan dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia.
“Kegiatan ini menjadi motivasi bagi para peserta untuk menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup. Membaca dan mengajarkan Al-Qur’an membawa pahala yang berlipat ganda,” ungkap Prof. Yuyun.
Hj. Badiatul Firdos, selaku narasumber memandu peserta dalam mempelajari Surat Al-Fil menggunakan lagu Bayati. Ia menekankan pentingnya latihan pernapasan untuk mendukung kelancaran bacaan.
“Semakin tua usia seseorang, semakin pendek napasnya. Oleh karena itu, penting untuk melatih pernapasan, seperti menahan napas atau meniup lilin secara berkala,” jelasnya.
Selama dua jam penuh, Hj. Badiatul Firdos membimbing peserta dengan sabar dan penuh dedikasi. Menutup sesi pelatihan, ia menyampaikan pesan mendalam.
“Membaca Al-Qur’an adalah ibadah, dan memperindah bacaannya merupakan sunnah Nabi. Semoga kegiatan ini membawa berkah dan manfaat bagi kita semua,” pungkasnya.
Terpopuler
1
Tari dan Tayu, Sosok Kartini Kembar Fatayat NU dari Kendal
2
Darul Amanah FA Jaring Bintang Lapangan Lewat Seleksi Terbuka SSB dan Beasiswa 2025/2026
3
6 Fakta Sejarah RA Kartini yang Jarang Diketahui Publik
4
Peringati HKBN 2025, LPBINU Kudus Gelar Pelatihan Driver Perahu Karet untuk Perkuat Kesiapsiagaan Bencana
5
Kemandirian Kader Jadi Sorotan Ketua PW Ansor Jateng dalam Halal Bihalal PAC Ansor Gringsing
6
Tumbuhkan Jiwa Mandiri dan Disiplin, Santri Pesantren Salafiyah Kangkung Kendal Semarakkan Ekstrakurikuler Pramuka
Terkini
Lihat Semua