Kudus, NU Online Jateng
Memperingati Harlah 1 Abad NU, Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus beserta banom dan lembaga meluncurkan toko swalayan NUMart di Desa Kajar, Kecamatan Dawe pada Ahad (5/3/2023).
Masyarakat sekitar toko swalayan NU menyambut dengan antusias atas kehadiran toko berlabel NUMart. Mereka berdatangan silih berganti berbelanja atau sekadar melihat dari dekat isi swalayan.
Acara peluncuran NUMart dan Harlah 1 Abad NU itu juga dilengkapi kegiatan pengobatan gratis dan bazar yang tidak kalah ramainya. Selain itu, pada puncaknya panitia menggelar pengajian umum yang dihadiri oleh Wakil Ketua Umum PBNU H Nusron Wahid.
Koordinator Bazar Muhamad Sofiyan mengatakan, adanya bazar merupakan kolaborasi dengan seluruh banom yang ada di kecamatan dan ranting se-Dawe. Adapun produk UMKM yang dihadirkan dalam bazar mulai dari makanan lokal, pakaian, hingga kebutuhan pokok yang dibutuhkan masyarakat.
"Termasuk NUMart yang turut serta menghadirkan bahan pokok yang dimotori Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU) Dawe," ujarnya.
Disampaikan, acara semarak 1 Abad NU di Dawe juga diisi dengan pengobatan gratis medis dimotori Lembaga Kesehatan NU (LKNU) dan pengobatan non medis diisi oleh Banser Husada (Basada) Dawe.
"Program unggulan MWCNU Dawe berupa toko swalayan diharapkan dapat menggairahkan roda perekonomian masyarakat Dawe dengan harga yang sangat terjangkau dan kompetitif. Kami tidak menutup kemungkinan buka di lokasi lain dan ini sedang dalam kajian," ucapnya.
Sofiyan berharap, dengan bazar dan peluncuran NUMart nantinya bisa membangkitkan dan membuka lahan perekonomian di Kecamatan Dawe.
Ketua Panitia Khoerur Rozikin kepada NU Online Jateng menjelaskan, adanya potensi yang dimiliki NU Dawe yakni kebersamaan warga NU yang terlihat dari terbentuknya LAZISNU di masing-masing ranting yang manfaatnya bisa dirasakan masyarakat.
“Kinerja dan kekompakan NU terlihat mulai pembangunan Gedung NU 2020 sampai saat ini termasuk yang bakal dicanangkan yakni LKNU dengan produknya Poliklinik dan NUMart dari LKNU,” paparnya.
Rozikin juga berharap, ke depan NU Dawe lebih solid dan bisa lebih menebarkan manfaat bagi masyarakat Indonesia. “Tambah kompak dan kualitasnya. Kalau kompak hal yang awalnya kelihatan mustahil bisa terealisasikan,” terangnya.
Sebagai informasi, rangkaian acara harlah dimulai sejak akhir Februari lalu dengan ziarah ke makam muassis NU di Dawe dan sekitarnya. Selain itu, ada juga pemasangan bendera dan umbul-umbul NU se-Kecamatan Dawe, malam tirakatan Ranting NU, lomba vlog dan administrasi, serta tahlil massal 10.000 arwah warga NU.
Kontributor: M Farid
