Badko LPQ Kabupaten Tegal Siapkan Workshop Kurikulum dan Konsolidasi Lembaga

Tegal, NU Online Jateng

Badan Koordinasi Lembaga Pendidikan Al-Qur’an (Badko LPQ) Kabupaten Tegal terus mengambil langkah serius dalam meningkatkan mutu pendidikan Al-Qur’an. Melalui Rapat Koordinasi (Rakor) yang digelar di Gedung Sekretariat Badko LPQ Kabupaten Tegal, Sabtu (26/4/2025), berbagai persiapan untuk kegiatan Workshop Kurikulum dan Konsolidasi Lembaga dibahas secara mendalam.

Ketua Badko LPQ Kabupaten Tegal, KH Khoirul Amin, dalam sambutannya menegaskan pentingnya menjaga kelangsungan program dengan lebih terstruktur.

"Program yang kita jalankan selama ini telah berjalan baik. Tinggal bagaimana kita menyempurnakan dan memaksimalkannya," ujarnya.

Selain membahas kurikulum, Rakor ini juga memperkenalkan pembentukan Tim Audit keuangan untuk meningkatkan transparansi organisasi.

"Kami telah membentuk Tim Audit tambahan yang beranggotakan Ibu Awalia dan Ibu Mukhtaromah. Ini adalah bentuk komitmen kami terhadap keterbukaan dan akuntabilitas," tambahnya.

Dalam Rakor tersebut, Tim Kurikulum Badko LPQ yang diwakili oleh Ustaz Ahmad Salam juga memberikan laporan perkembangan program penyusunan dan distribusi buku serta kalender pendidikan.

"Alhamdulillah, penyusunan dan pencetakan buku telah terlaksana. Meski ada sedikit perbedaan jumlah pesanan antara buku dan Kalender Pendidikan, hal ini tidak menjadi kendala berarti," ungkapnya.

Terkait persiapan workshop, Ahmad Salam menyampaikan bahwa jadwal telah disusun dengan beberapa penyesuaian. Ia juga menegaskan kesiapan para pemateri.

"Kiai Irham, Pak Eko, Kiai Khafid, dan Kiai Syarifuddin dari PD Pontren Kementerian Agama Kabupaten Tegal, insyaallah siap. Tinggal penyelesaian administrasi surat undangan saja," ujarnya.

Namun, Ahmad Salam menyoroti masih ada beberapa kecamatan yang belum mengonfirmasi tempat pelaksanaan workshop.

"Kami mohon kepada Ketua Badko Dukuhwaru, Slawi, Tarub, Bumijawa, dan Bojong agar segera mengonfirmasi tempat kegiatan. Ini penting untuk kelancaran jadwal resmi," pintanya.

Dalam kesempatan itu, KH Khoirul Amin juga menyinggung pentingnya program verifikasi data lembaga LPQ. Menurutnya, verifikasi ini mendesak dilakukan untuk meningkatkan akurasi data, terutama terkait bantuan dan akreditasi.

"Banyak lembaga yang ternyata sudah tidak aktif tapi masih tercatat. Ini harus kita benahi sebelum akhir 2025," tegasnya.

Ia juga meluruskan pemahaman terkait program Ulumul Qur'an di LPQ. "Ulumul Qur'an bukan bagian dari materi ujian, melainkan metode pembelajaran rutin yang memperkaya pemahaman santri. Ini penting agar pembelajaran tetap relevan dan terarah," jelasnya.

Rapat koordinasi ini diakhiri dengan harapan besar dari seluruh pengurus Badko LPQ Kabupaten Tegal untuk terus memperkuat sinergi antar kecamatan dan lembaga.

"Semoga Allah SWT membimbing langkah kita semua dalam mengabdi melalui pendidikan Al-Qur'an," tutup Kiai Khoirul Amin.