• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Rabu, 3 Juli 2024

Obituari

Innalillahi, Kader Muda NU Kota Semarang Habib Hamid Rizal Wafat

Innalillahi, Kader Muda NU Kota Semarang Habib Hamid Rizal Wafat
Almarhum Habib Hamid Rizal (tengah) (Foto: NU Online Jateng/Dok)
Almarhum Habib Hamid Rizal (tengah) (Foto: NU Online Jateng/Dok)

Semarang, NU Online Jateng 
Inna lillaahi wa inna ilahi rajiun, kabar duka menyelimuti para aktivis muda Nahdlatul Ulama (NU) Kota Semarang pada Jumat (31/5/2024) malam sekitar pukul 20.18 WIB ramai di berbagai grup WhatsApp dan berbagai platform media sosial beredar kabar duka, Habib Hamid Rizal bin Aziz Shahab meninggal dunia.


Kabar wafatnya aktivis dakwah ahlussunnah wal jamaah di Kota Semarang itu direspons banyak kalangan yag rata-rata sahabat dan kenalan almarhum. Menurut Habib Rifqi Shahab (adik), almarhum sakit panas hingga 42 drajat yang mengakibatkan tidak sadarkan diri. 


"Habib Rizal langsung dilarikan ke RSUP Kariadi. Saat di UGD, ia sempat sadar dan normal, namun kembali anfal dan kritis hingga dipacu jantungnya. Upaya ikhtiar sudah dilakukan, hingga akhirnya secara medis dinyatakan telah wafat," ujarnya.


Semasa hidup, Habib Rizal dikenal sebagai salah satu aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Rayon Syariah Institut Agama Islam Negeri (sekarang UIN) Walisongo Semarang pada tahun 1998 hingga 2002. 


Almarhum dikenal sebagai sosok muda yang humoris dan mudah bergaul dengan semua kalangan. Walaupun berdarah dzuriyah Rasulullah SAW tapi tidak menutup diri dalam bergaul. Bahkan membuka diri bergaul dengan berbagai kalangan. 
 


Setelah lulus kuliah, Habib Rizal aktif berdakwah dengan senantiasa rajin mengadakan pengajian maulid Nabi keliling daerah. Ia juga dekat dengan Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kota Semarang yang pada kurun 2009-2012 mengadakan ziarah Ahad Kliwon di makam Sunan Pandanaran Semarang sebagai badal dari Habib Umar Muthahar.


Almarhum Habil Rizal sempat berencana belajar ke Yaman dan Mesir. Keinginan itu tidak disetujui sang ayah. Maka, selama beberapa bulan ia merenung di kediaman Habib Umar Muthahar sehingga menyadari bahwa masih banyak orang alim di Indonesia, khususnya kota Semarang yang perlu digali ilmu agamanya.


Mantan Ketua PMII Universitas Negeri Semarang (Unnes) Muhammad Talkhis sempat bersama dalam satu majelis beberapa waktu lalu. "Beberapa waktu lalu almarhum yang mengisi tausyiah di acara PMII Undaris Kabupaten Semarang," ungkap Talkhis yang juga mantan Ketua IPNU Jawa Tengah.


Mantan Pengurus Koordinator Cabang (PKC) PMII Jawa Tengah Ahmad Jukari juga mengabarkan bahwa dirinya terakhir bertemu dengan almarhum saat menghadiri acara manakiban di salah satu sahabat alumni PMII di Ngaliyan Semarang. 


Ketua LTN PCNU Kota Semarang M Kholidul Adib terkesan dengan sosok Habib Hamid Rizal yang sederhana dan humoris. "Saya kenal sejak dulu saat sama-sama masih aktif di PMII rayon Syariah IAIN Walisongo. Habib Rizal masuk angkatan 1998, sedangkan saya masuk 1999," ungkapnya.


Habib Umar Muthahar dan sejumlah tokoh nampak hadir di rumah duka, Jl Kendeng Barat 12 Sampangan, Gajahmungkur, Kota Semarang mengantarkan kepergian Habib Rizal menuju alam setelah dunia.  


Penulis: Ahmad Rifqi Hidayat


Obituari Terbaru