Pekalongan, NU Online Jateng
Perhelatan peringatan Maulidurrasul SAW 1442 Hijriah / 2020 Masehi yang berlangsung di Kanzus Sholawat Kota Pekalongan, Jawa Tengah pada Ahad (22/11) diundur pelaksanannya setelah gelaran Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) serentak, yakni tanggal 20 Desember 2020.
Wakil Ketua Panitia peringatan maulid Habib Ali Zainal Abidin mengatakan, pengunduran kegiatan maulid untuk menghormati kepentingan bangsa yang lebih besar. Selain itu Keluarga Besar Kanzus Sholawat sedang berduka, salah satu murid Habib Luthfi bin Yahya yaitu KH Abdullah Sa'ad Pengasuh Pesantren Al-Inshof Karanganyar, Jawa Tengah baru saja wafat.
"Sesuai arahan Khodimul Maulid Habib Luthfi bin Yahya, kegiatan peringatan Maulid Nabi di Kanzus Sholawat minta diundur termasuk seluruh rangkaian maulid," ujarnya.
Meski demikian lanjutnya, seluruh persiapan tetap dilanjutkan dengan pematangan di beberapa seksi, agar kegiatannya berjalan dengan lancar dan sukses.
Sekretaris panitia Sumarjo menjelaskan, beberapa kegiatan penunjang peringatan maulid yakni nikah maulid, kirab merah putih, apel merah putih, silaturahim ulama, TNI, dan Polri juga ikut ditunda pelaksanaannya.
"Penundaan ini dilakukan setelah melakukan rapat koordinasi dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan pengelola hotel di Pekalongan," ucapnya.
Ketua Panitia H Bambang irianto mengungkapkan, pengunduran kegiatan kesempatan bagi panitia untuk melakukan persiapan yang lebih matang. Pasalnya, informasi yang diterima dari para muhibbin diperkirakan akan jauh lebih banyak yang hadir dibanding tahun kemarin.
"Ini yang menjadi catatan kita bersama, akan pelaksanaan peringatan maulid lebih baik dan lebih sukses," pungkasnya.
Rapat pleno yang berlangsung singkat hanya diisi pengumuman pengunduran kegiatan maulid dan tahlil untuk almarhum KH Abdullah Sa'ad dipimpin Rais Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Pekalongan KH Zakaria Ansor.
Penulis: Abdul Muiz
Editor: Samsul Huda
