• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Kamis, 28 Maret 2024

Mitra

Unisvet Semarang Siapkan Lulusan Miliki Kompetensi 

Unisvet Semarang Siapkan Lulusan Miliki Kompetensi 
Kampus Unisvet Semarang (Foto: Istimewa)
Kampus Unisvet Semarang (Foto: Istimewa)

Semarang, NU Online Jateng 
Pendidikan vokasi di lingkungan perguruan tinggi yang saat ini dikembangkan di Indonesia menyiapkan mahasiswa yang sudah lulus memiliki kompetensi apa bukan sudah belajar tentang apa.


Wakil Rektor I Universitas Ivet (Unisvet) Semarang  Dr Luluk Elyana, MSi menjelaskan, Unisvet melalui Fakultas Kemaritiman dengan tiga program studi vokasi di dalamnya telah banyak menghasilkan program-program peningkatan kompetensi mahasiswa. 


“Melalui kesempatan diskusi dengan Direktur Kelembagaan dan Sumber Daya Pendidikan Tinggi Vokasi ini, membuka arah pengembangan sumber daya khususnya dosen di lingkungan Fakuktas Kemaritiman untuk terus berkembang agar mampu menjawab tantangan arah  pendidikan vokasi ke depannya,” tuturnya. 


Direktur Kelembagaan dan Sumber Daya Pendidikan Tinggi Vokasi, Ditjen Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Henri Togar Hasiholan mengatakan, arah kebijakan pendidikan vokasi di lingkungan perguruan tinggi  ditekankan ke arah keterampilan mahasiswa.



Wakil Rektor I Universitas Ivet (Unisvet) Semarang  Dr Luluk Elyana, MSi


​​​​​​​"Sehingga profil lulusan program pendidikan vokasi nantinya tidak hanya menyandang predikat sudah belajar tentang apa melainkan sudah punya kompetensi apa," kata Henri Togar dalam diskusi virtual tentang 'Penguatan Link and Macht Pendidikan Vokasi Melalui Slogan 8 + i'  yang diselenggarakan Universitas Ivet (Unisvet) Semarang, Rabu (31/8/2022).


Menurutnya, pembentukan Direktorat Jendral Pendidikan Vokasi merupakan wujud dari semangat Presiden RI Joko Widodo untuk menciptakan lulusan yang berkompeten dan siap kerja di era Revoluasi Industri 4.0. 


"Kebijakan pendidikan vokasi lebih menekankan ke arah keterampilan mahasiswa sehingga lulusannya memiliki kompetensi yang kompetitif. Banyak peluang dan kesempatan bagi perguruan tinggi yang ingin memaksimalkan sumberdaya vokasi itu," ujarnya.


Dikatakan, peluang itu di antaranya berupa program Hibah Kompetensi Perguruan Tinggi dan Program Penguatan Perguruan Tinggi Vokasi. Selain itu masih ada program bantuan di antaranya pelatihan dan uji kompetensi dosen vokasi, pelatihan pekerti/AA untuk dosen, Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB), dan Pelatihan manajerial Pimpinan Perguruan Tinggi.



Direktur Kelembagaan dan Sumber Daya Pendidikan Tinggi Vokasi, Ditjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek Henri Togar Hasiholan ​​​​​​​


Dekan Fakultas Kemaritiman Unisvet Ratna Dewi Kurniawan kepada NU Online Jateng, Selasa (6/9/2022) mengatakan, fakultas yang dipimpinnya membawahi program studi (prodi) Teknik Permesinan Kapal (TMK), Teknik Bangunan Kapal (TBK), Teknik Kelistrikan Kapal (TLK) dan Teknik Keselamatan berusaha bersaing dengan tiada henti dalam memperbaiki kualitas agar menghasilkan lulusan yang kompeten. 


Dikatakan, salah satunya melalui Lembaga Sertifikasi Profesi Unisvet dengan skema–skema khusus yaitu Skema Welding Supervisor, HVAC, Teknisi HVAC, dan Perancangan Instalasi Listrik.


"Kami berharap tahun depan Fakultas Kemaritiman berkesempatan memperoleh berbagai macam peluang hibah akademik dan kelembagaan Ditjen Vokasi salah satunya hibah PPPTV–PTS," pungkasnya.


Penulis: Samsul Huda


Mitra Terbaru