Keislaman

Amalan Pembuka Pintu Rezeki Agar Terhindar Utang

Sabtu, 19 April 2025 | 09:40 WIB

Amalan Pembuka Pintu Rezeki Agar Terhindar Utang

KH Izzuddin Abdussalam (Foto: tangkapan layar YouTube NU Online)

Semarang, NU Online Jateng 

Wakil Rais Syuriyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah, KH Izzuddin Abdussalam, membagikan ijazah amalan rezeki yang diterima langsung dari ulama kharismatik Mbah KH Maimoen Zubair. Amalan ini disampaikan melalui sebuah tayangan YouTube NU Online, dan telah diamalkan sejak usia 20 tahun hingga kini.

 

Santri pertama dari KH Maimoen Zubair ini, mengungkapkan amalan ini memiliki hikmah luar biasa dalam kehidupan sehari-hari, khususnya dalam hal keberkahan rezeki. “Hikmahnya luar biasa. Lebih baik memberi pinjaman daripada berhutang. Ini wirid pembuka rezeki,” ucapnya.

 

Amalan tersebut dibaca setiap selesai shalat Maghrib dan Subuh, terdiri dari rangkaian dzikir dan doa yang sarat makna:

Pertama membaca:

 

 يَالَطِيْفُ

 

(Ya lathifu) dibaca 129x

Artinya: "Yang Mahalembut."

Kemudian membaca QS Asy-Syura: 19, yang berbunyi:

 

اَللّٰهُ لَطِيْفٌۢ بِعِبَادِهٖ يَرْزُقُ مَنْ يَّشَاۤءُۚ وَهُوَ الْقَوِيُّ الْعَزِيْزُࣖ ۝١٩

 

(Allâhu lathîfum bi‘ibâdihî yarzuqu may yasyâ', wa huwal-qawiyyul-‘azîz) dibaca sebanyak 9x

 

Artinya: "Allah Mahalembut terhadap hamba-hamba-Nya. Dia memberi rezeki kepada siapa yang Dia kehendaki. Dia Mahakuat lagi Mahaperkasa."

Kemudian, membaca shalawat:

 

. اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

 

(Allahumma Sholli 'Ala Sayyidina Muhammad Wa'ala Ali Sayyidina Muhammad) dibaca sebanyak 1x

Dan yang terakhir, berdoa:

 

اللَّهُمَّ وَسُعَ عَلَيَّ رِزْقِى اللَّهُمَّ عَطْفَ عَلَيَّ خَلَقَكَ اللَّهُمَّ كَمَ صُنْتَ وجْهِيَ عَنْ السُّجُودِ لِغَيْرِك فَصْنَهُ عَنْذَلَ السُّؤالِ لِغَيْرِكَ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّحِمِينَ

 

(Allahumma wasi' 'alay ya rizqi, Allahumma 'atif 'alayya khalaqaka, Allahumma kama shunta wajhi 'anis sujuudi lighoirika fashunhu 'an dzullis su-aali lighairik, birohmatika ya arhamar raahimin) dibaca sebanyak 1x.

Wallahu a'lam.