• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Sabtu, 4 Mei 2024

Dinamika

Semarak Hari Ibu, Fatayat NU Delanggu Klaten Gelar Pelatihan Membuat Buket

Semarak Hari Ibu, Fatayat NU Delanggu Klaten Gelar Pelatihan Membuat Buket
Kegiatan pembuatan buket oleh Fatayat NU Delanggu Klaten (Foto: NU Online Jateng/Eko)
Kegiatan pembuatan buket oleh Fatayat NU Delanggu Klaten (Foto: NU Online Jateng/Eko)

Klaten, NU Online Jateng
Dalam rangka menyemarakkan Peringatan Hari Ibu, Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Kecamatan Delanggu Kabupaten Klaten menggelar pelatihan ‘Belajar Membuat Buket’ di rumah Lilis Suryani Desa Krecek, Kecamatan Delanggu pada Ahad  (17/12/2023).


Ketua PAC Fatayat NU Delanggu Muawanah J Arraihanah mengatakan, anggota Fatayat adalah ibu – ibu muda sehingga sudah selayaknya untuk dikembangkan keahlian dan ketrampilan  sebagai ibu rumah tangga.


"Jiwa kewirausahaan perlu dikembangkan pada kader–kader perempuan muda NU dalam hal ini Fatayat yakni dengan bekal keterampilan–keterampilan yang syarat nilai ekonomi,” ujarnya. 


Disampaikan, pelatihan membuat buket terbuka untuk umum yang melibatkan 50 anggota PAC Fatayat Delanggu dan perempuan ibu muda dari masyarakat umum sekitar rumah Lilis Suryani.


Kepada NU Online Jateng, Jumat (22/12/2023) salah satu peserta Nafisatul Laeliyah mengaku senang bisa belajar keterampilan praktis membuat buket dan peserta antusias sangat tinggi. Dirinya juga berharap, para kader juga diajarkan membuat baki lamaran, dan lain-lain.
 


"Aneka bentuk buket yang cantik menawan dengan untaian bahan dasar bunga ataupun makanan diperlukan kiat–kiat khusus dan ketelatenan dalam proses merangkainya,” ucapnya.


Dijelaskan, praktik membuat buket tidak sekadar memperoleh ilmu secara teori, akan tetapi langsung praktik cara memilih bahan dan sekaligus merangkaianya. "Alhamdulillah tutornya sangat sabar mengajari hingga kami bisa membuatnya. Meski harus banyak diasah, tapi kami sangat puas," terangnya.
   

Menurutnya, pelatihan keterampilan praktis perlu mendapat perhatian dari Fatayat NU karena hal itu memberikan peluang usaha bagi kader–kader Fatayat dengan kemudahan era digital dalam pemasaran produk tanpa menyita waktu lebih banyak.


"Peran utamanya tetap sebagai ibu rumah tangga, terus tetap berjalan sebagai mana mestinya. Tetapi setidaknya keterampilan membuat buket bisa menjadi peluang usaha," pungkasnya.


Kontributor: Eko Priyanto


Dinamika Terbaru