Pandemi Covid-19, Pelatihan Jurnalistik MWCNU Jatinegara Tegal di Tunda
Tegal, NU Online Jateng
Lembaga Ta'lif wan Nasyr (LTNNU) Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Jatinegara Kabupaten Tegal menunda pelatihan jurnalistik yang sudah terjadwal pada Ahad (13/6) terkait meluasnya penyebaran virus Covid-19 di Kabupaten Tegal akhir akhir ini.
Ketua LTNNU Jatinegara Tahmid meununda pelatihan Jurnalistik karena kegiatan pelatihan melibatkan massa sampai ada informasi lebih lanjut diijinkannya menggelar kegiatan pengumpulan massa.
"Secara teknis dan peserta sudah siap, namun karena adanya Peraturan Bupati Tegal Nomor 62 Tahun 2021 Tentang Penerapan Disipilin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Dalam Pencegahan dan Pengendalian Penularan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Kabupaten Tegal," terangnya dalam rilis yang dikirim ke NU Online Jateng.
Dikatakan, setelah mempelajari dan mendalami perkembangan situasi terkini tentang penyebaran Covid-19 yang semakin meluas, LTNNU Jatinegara memutuskan untuk menunda kegiatan pelatihan karena kegiatan itu berpotensi menimbulkan kerumunan massa.
"Jika pada akhir Juni tidak ada perubahan yang membaik, maka masa penundaan realisasi kegiatan akan diperpanjang lagi sampai batas waktu yang belum bisa ditentukan," ucapnya.
Ketua MWCNU Jatinegara Muhammad Ramdon mengatakan, penundaan pelaksanaan kegiatan jurnalistik ini adalah bentuk memenuhi dan mematuhi peraturan pemerintah dan partisipasi aktif membantu pemerintah dalam mencegah perluasan Covid-19 yang mengancam keselamatan masyarakat.
"Terkait penundaan kegiatan pelatihan Jurnalistik ini kami minta kepada LTNNU tetap diagendakan setelah situasi pandemi mereda," pungkasnya.
Editor: M Ngisom Al-Barony
