• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Jumat, 26 April 2024

Dinamika

Mati Suri, TK di Jepara Ini Diaktifkan Lagi

Mati Suri, TK di Jepara Ini Diaktifkan Lagi
Pelantikan pengurus TK Muslimat NU Tahunan, Jepara (Foto NU Online Jateng/Syaiful Mustaqim)
Pelantikan pengurus TK Muslimat NU Tahunan, Jepara (Foto NU Online Jateng/Syaiful Mustaqim)

Jepara, NU Online Jateng
Jajaran Pimpinan Ranting Muslimat NU Desa Tahunan, Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara dibantu Pengurus Ranting NU setempat beserta banomnya mencoba membangkitkan kembali Taman Kanak-kanak (TK) Tarbiyatul Athfal yang selama ini mati suri. 

 

Keberadaan TK yang perrnah mengalami masa jayanya ini mengalami kemunduran akibat menjamurnya lembaga pendidikan yang sama di lingkungan Desa Tahunan. Untuk mengaktifkan kembali digelar pelantikan Pengurus baru TK Tarbiyatul Athfal di Gedung Muslimat Tahunan pada Sabtu, (26/12).

 

Salah satu Dewan Pembina TK Tarbiyatul Athfal, Nurul Huda mengatakan bahwa selama hampir lima tahun TK Tarbiyatul Athfal kesulitan mencari murid baru. "Pada masa jayanya TK tersebut bisa menampung sampai ratusan murid, namun dalam kurun waktu lima tahun menyusut menjadi 38 murid. Bahkan pernah hampir ditutup karena hanya mempunyai lima murid,” ujarnya.

 

Disampaikan, Yayasan Pendidikan Muslimat NU Kabupaten Jepara siap membackup semua hal yang kaitannya dengan kepengurusan lembaga pendidikan Taman Kanak-kanak baik kurikulum maupun SDM-nya. 

 

 

Hadir dalam pelantikan Ketua PCNU Jepara, KH Hayatun Abdullah Hadziq. Kesempatan itu pihaknya memberikan arahan dan motivasi kepada jajaran maupun Pengurus Muslimat, Pengurus Ranting NU, beserta banomnya.

 

"Warga NU belum sadar bahwa aset yang dimiliki NU sangat besar. Namun karena rasa memiliki warga NU sangat rendah, maka aset-aset tersebut akhirnya menjadi terbengkelai dan tidak terurus. Seperti halnya Gedung Muslimat tempat TK Tarbiyatul Athfal ini berdiri. Jika dibiarkan terus menerus, kita akan kehilangan sejarah kita sendiri,” ujarnya.

 

Dikatakan, kesadaran baru muncul ketika aset tersebut dikuasai orang lain dan semakin besar karena ketidakpedulian kita. "Hal yang paling penting menurut saya adalah mengikis ego kita masing-masing dan menghilangkan rasa mementingkan diri sendiri,” lanjutnya.

 

Acara Pelantikan Pengurus TK Tarbiyatul Athfal dihadiri oleh Pemerintah Desa Tahunan beserta perangkatnya, Muslimat NU, NU dan Banom. 

 

Kontributor: Syaiful Mustaqim
Editor: M Ngisom Al-Barony


Dinamika Terbaru