Seorang Wisudawan Unisnu Jepara Kendarai Bendi
Kamis, 17 Desember 2020 | 23:00 WIB
Jepara, NU Online Jateng
Ada yang menarik di gelaran wisuda Ke-15 Unisnu Jepara, Jawa Tengah. Salah satu wisudawan, Muhammad Husni Mubarrok, berangkat menuju lokasi wisuda menggunakan bendi dari kediamannya di Desa Kedungleper RT 1 RW 2 Kecamatan Bangsri, Jepara. Ia adalah mahasiswa Program Studi Hukum Keluarga Islam Fakultas Syariah.
“Sengaja menggunakan bendi supaya beda, kebetulan almarhum bapak dulu juga pernah jadi kusir bendi. Selain itu, selama kuliah dulu saya aktif di organisasi pecinta alam Wapalhi, jadi ingin berangkat wisuda dengan kendaraan yang ramah lingkungan,” ungkapnya seusai prosesi wisuda.
Selama masa kuliah, Husni merupakan mahasiswa yang aktif di berbagai macam organisasi kemahasiswaan, seperti Wahana Pecinta Lingkungan Hidup (Wapalhi), Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), dan juga Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII). Mahasiswa ini juga menjadi pelatih karate di Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) OPOR, salah satu unit kegiatan mahasiswa di bidang olah raga.
“Selama kuliah saya memang aktif di berbagai organisasi sih, biar punya banyak ilmu, kenalan, dan juga teman dari berbagai macam background,” ujarnya.
Secara Drive Thru
Universitas Islam Nahdlatul Ulama (Unisnu) Jepara menggelar Wisuda ke-15 selama dua hari, Rabu-Kamis, (16-17/12) secara Drive Thru. Pelaksanaan ini mengingat kondisi pandemi Covid-19 di wilayah Kabupaten Jepara belum memungkinkan untuk menggelar acara dengan menghadirkan banyak massa.
Prosesi wisuda diawali dengan sidang senat terbuka yang dilaksanakan secara terbatas dengan sejumlah anggota senat dan peserta wisudawan terbaik dari masing-masing program studi pada Rabu pagi. Setelah prosesi sidang senat terbuka usai, dilanjutkan dengan wisuda drive thru secara bergelombang.
Peserta Wisuda ke-15 Unisnu Jepara berjumlah 429 wisudawan, terdiri dari 383 lulusan sarjana dan 46 lulusan magister. Wisudawan diwajibkan mengenakan masker serta face shield dengan menerapkan protokol kesehatan yang disiplin, baik membasuh tangan dengan hand sanitizer juga menjaga jarak antar wisudawan.
Rektor Unisnu Jepara, Sa'dullah Assaidi, dalam sambutannya di hadapan peserta sidang senat berpesan, agar di tengah masa pandemi yang tak pasti ini kita selalu menjaga diri dan waspada dengan menerapkan protokol kesehatan yang disiplin.
Rektor juga menyatakan bahwa Unisnu Jepara bersiap diri mengemas Merdeka Belajar - Kampus Merdeka dalam masa adaptasi kenormalan baru. Di antaranya mengimplementasikan pembelajaran yang secara otonomi, penuh dengan inovasi dan praktik yang berorientasikan pada pembelajaran berbasis online.
"Kami ingin bermitra dengan siapa pun untuk membangun Unisnu Jepara menjadi lebih maju dan mampu bersaing dengan kampus unggul lainnya di Indonesia. Tentunya dengan mengedepankan prinsip keislaman yang dilandasi ajaran Ahlussunnah wal Jamaah," terangnya dalam rilis yang diterima NU Online Jateng.
Turut hadir dalam kesempatan ini di antaranya, Bupati Jepara yang diwakilkan oleh Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Ketua Umum Yaptinu Jepara, juga tamu undangan lainnya.
Pengirim: Humas Unisnu Jepara
Editor: Hasan Fauzy
Terpopuler
1
Ahad Kliwonan dan Pelantikan Pengurus NU Se-Tawangsari Digelar di Panggung Alam Taruwongso
2
Pesantren Tarbiyatul Qur’an Al Waro’ Juwiring, Warisi Perjuangan Kiai Muslimin Santri Pendherek KH Al Mansur Popongan
3
Abu Sampah Disulap Jadi Paving, Inovasi Hijau LPBI NU dan Banser Trangkil
4
Khutbah Jumat: Pelajaran Yang Tersirat Dalam Ibadah Haji
5
Gerakan Pemuda Ansor: Pilar Pembangunan dan Pemersatu Dinamika Desa
6
Dosen IAI An-Nawawi Purworejo Tawarkan Konsep At-Takāmul At-Takayyufi dalam Pendidikan Moderasi Beragama
Terkini
Lihat Semua