• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Rabu, 24 April 2024

Dinamika

LAZISNU Purwokerto Barat Banyumas Gandeng PMI Gelar Donor Darah Rutin

LAZISNU Purwokerto Barat Banyumas Gandeng PMI Gelar Donor Darah Rutin
Kegiatan donor darah LAZISNU di Banyumas (Foto: NU Online Jateng/Djarmanto)
Kegiatan donor darah LAZISNU di Banyumas (Foto: NU Online Jateng/Djarmanto)

Banyumas, NU Online Jateng
Jaringan Pengumpul Zakat Infaq dan Sedekah (JPZIS) Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Purwokerto Barat, Kabupaten  Banyumas menjalin kerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) menggelar bakti sosial donor darah secara berkala.


Plt Ketua JPZIS Berkah Remen Silaturrahmi (Beres) Purwokerto Barat Daryanto mengatakan, melalui kegiatan donor darah diharapkan dapat mendukung upaya PMI Banyumas dalam menjamin ketersediaan darah yang sewaktu-waktu dibutuhkan masyarakat.


"Kami jadwalkan baksos donor darah dilaksanakan tiga bulan sekali, terakhir kegiatan ini diselenggarakan teras Masjid Baiturrohim Perum Griya Satria Kelurahan Bantarsoka  Purwokerto Barat, Rabu (6/7)," kata Daryanto kepada NU Online Jateng di Banyumas, Jumat (15/7/2022).


Dijelaskan, kegiatan donor darah melibatkan pengurus LAZISNU, petugas lapangan 
JPZISNU Beres Purwokerto Barat, Munfiq, donatur, dan simpatisan JPZIS yang secara sukarela menjadi pendonor.


"Sebelum diambil darahnya calon pendonor diperiksa kesehatannya, jika tidak sehat direkomendasikan untuk tidak mendonorkan darahnya. Pada kegiatan sepekan lalu terdapat 58 orang calon pendonor, setelah melalui proses pemeriksaan 22 orang di antaranya dinyatakan tidak memenuhi syarat, sehingga tidak bisa mendonorkan darahnya," terangnya.





dr H Aris Sugiri  tokoh masyarakat setempat yang juga munfiq donatur JPZIS menjelaskan, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi pendonor agar tetap dapat melakukan donor darah meski dilakukan pada malam hari. 


"Di samping syarat kesehatan yang sudah umum diperiksa sebelum donor darah seperti kadar haemoglobin dan tekanan darah, ada juga syarat yang berhubungan dengan kebiasaan pendonor dan waktu berdonor," ungkapnya.


Selain itu ujarnya, cukup istirahat, tidak habis minum obat, tidak habis dirawat inap di rumah sakit, sudah satu bulan lebih mendapatkan vaksi dosis 1-2 maupun vaksin booster.


"Donor darah juga termasuk amal sosial kemanusiaan, karena itu kami akan mengajak para munfiq dan donatur LAZISNU utuk berpartisipasi dalam kegiatan donor darah ini," pungkasnya.


Pengirim: Djarmanto 


Dinamika Terbaru